12.07.2015 Views

PNACU645

PNACU645

PNACU645

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

III.BENTUK-BENTUKPERDAGANGAN DIINDONESIAA. Buruh MigranOleh Neha Misra dan Ruth RosenbergPrevalensiMigrasi dan perdagangan sering kali dibedakan antara satu dengan yang lainnya berdasarkankonsep bahwa migrasi mempunyai karakter dilakukan dengan kehendak sendiri sedangkanperdagangan dilakukan dengan tekanan, penipuan atau paksaan. Namun dalam perekonomianglobal dewasa ini, migrasi dan perdagangan terjadi sebagai satu kesatuan. Perempuan dananak-anak mungkin pada awalnya memang bermigrasi karena dijanjikan pekerjaan bergajibesar namun kemudian mereka dipaksa untuk bekerja dalam kondisi yang eksploitatif, sepertimenjadi buruh di pabrik, di perkebunan, menjadi pembantu rumah tangga, atau pekerjaseks. Karena banyaknya perempuan dan anak Indonesia yang bermigrasi untuk mencaripekerjaan, kerentanan tersendiri buruh migran terhadap perdagangan ini patut mendapatperhatian besar.Migrasi tenaga kerja bukan fenomena baru di Indonesia. Pada masa penjajahan dan kemudianmasa pemerintahan Order Baru, transmigrasi ditetapkan sebagai kebijakan pemerintah dandijalankan di bawah pengawasan Departemen Transmigrasi. Penduduk dari Jawa, pulauyang paling padat penduduknya di Indonesia, dipindahkan ke pulau-pulau lain yang lebihjauh dari ‘pusat’ untuk bekerja di perkebunan, lahan pertanian, dan perusahaan perkayuan.Mulai awal 1980-an, pemerintah memperluas program transmigrasi ini dengan memasukkanprogram ekspor tenaga kerja secara besar-besaran ke negara-negara lain seperti Arab Saudi,negara-negara Teluk, Malaysia, Singapura, Hong Kong, Brunei Darusalam, Taiwan danJepang. Dewasa ini, Arab Saudi dan Malaysia menjadi negara pemakai terbesar buruh migranIndonesia, masing-masing mempekerjakan 38,1% dan 37,7% buruh migran dalam kurunwaktu 1994-1999 (Hugo, 2002: 159). Permintaan terhadap tenaga kerja yang tidak memilikikeahlian dan murah di negara-negara tujuan ini, serta tingginya angka pengangguran diIndonesia, membuat pemerintah menetapkan kebijakan untuk meningkatkan pasokan buruh

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!