03.05.2013 Views

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Keputusan Congres <strong>Muhammadiyah</strong> XIX (1930) <br />

20. Perkara umum itu ada dua macam:<br />

a. yang harus dipegang oleh Hoodfbestuur dan oleh Pengurus Cabang, tidak<br />

boleh Bahagian berurusan dan menjalankan sendiri, sebagaimana yang telah<br />

diputuskan; dan<br />

b. yang hanya dipegang oleh Hoodfbestuur sendiri; Cabang dan Gerombolan<br />

tidak boleh bersangkutan dan menjalankan.<br />

Macam-macamnya hal umum kedua ini, belum selesai dibicarakan dan kelak<br />

akan ditunjukkan rancangannya di dalam Congres.<br />

21. Conferensi Daerah:<br />

Maksud Conferensi Daerah itu :<br />

a. Mengulang-ulangi dan mengusahakan keputusan Congres.<br />

b. Membicarakan keperluan <strong>Muhammadiyah</strong> di dalam Daerah.<br />

c. Mengatur dan menentukan jalan untuk melakukan keputusan-keputusan<br />

Congres dengan jalan tolong-menolong. Dan kalau perlu hendaklah sebuah<br />

keputusan itu diangkat bersama-sama.<br />

d. Segala keputusan Congres yang tidak dapat dilakukan di dalam Daerah<br />

wajiblah Conferensi Daerah memberitahukan kepada Pengurus Besar dengan<br />

alasan sebab-sebabnya, agar diketahui dan dapat direncanakan seperlunya<br />

untuk kemudian hari.<br />

Biaya Conferensi Daerah itu dipikul bersama-sama oleh Cabang dan Gerombolan yang<br />

ada di situ, bagaimana peraturannya adalah terserah kepada Conferensi Daerah itu.<br />

Keputusan Conferensi Daerah itu mempunyai kekuatan sehingga dibatalkan oleh<br />

Conferensi yang kemudian. Dan putusan itu tidak boleh sekali-kali menyalahi<br />

putusan Congres dan berlaku sesudah diketahui oleh P.B. Oleh karenanya maka<br />

verslag Conferensi Daerah itu harus dikirim kepada P.B. dengan segera.<br />

Conferensi Daerah itu dipimpin oleh Voorzitter (Ketua) yang dipilih oleh Majlis;<br />

kecuali kalau dipandang perlu oleh P.B. Pengurus Besar boleh memimpinnya.<br />

Akan mengadakan Conferensi Daerah diharuskan memberitahu kepada P.B. ialah<br />

15 hari sebelumnya, buat tanah Jawa dan Madura, dan 30 hari sebelumnya buat<br />

selainnya.<br />

Conferensi Daerah itu sedikitnya harus diadakan sekali dalam satu tahun, dan<br />

diadakannya bersamaan dengan ‘Aisyiyah.<br />

Untuk mengurus dan mengatur keperluan Conferensi Daerah maka harus diadakan<br />

badan pengurus sendiri.<br />

22. Ketentuan Daerah <strong>Muhammadiyah</strong> di Hindia Timur itu ialah:<br />

a. Ibu Tempat (Djokjakarta). Cabang dan Gerombolan di wilayah Kedu diturutkan<br />

Ibu Tempat.<br />

b. Surakarta<br />

c. Semarang<br />

d. Madiun<br />

e. Surabaya, Gerombolan Paree dan Mojoagung diturutkan Surabaya.<br />

f. Pasuruan. Cabang Lumajang tidak diturutkan tetapi Cabang Blitar dan<br />

Gerombolan Trenggalek diturutkan Pasuruan.<br />

g. Besuki. Lumajang diturutkan Besuki.<br />

h. Madura<br />

i. Pekalongan. Cabang dan Gerombolan wilayah Tegal diturutkan Pekalongan,<br />

(dan meskipun Pengurusnya ada di lain tempat akan tetapi namanya Daerah<br />

Pekalongan).<br />

3

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!