03.05.2013 Views

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

314<br />

Seabad <strong>Perjuangan</strong> <strong>Muhammadiyah</strong>: Himpunan Keputusan Muktamar<br />

7. KEBUDAYAAN DAN KESENIAN<br />

a. Agar Pimpinan Pusat <strong>Muhammadiyah</strong> melaksanakan penulisan sejarah<br />

tentang <strong>Muhammadiyah</strong>.<br />

b. Agar <strong>Muhammadiyah</strong> mengadakan suatu lembaga kesenian dengan tugas<br />

mengadakan pengkajian tentang perkembangan kesenian, baik di Indonesia<br />

maupun di luar negeri, dan mengadakan seleksi terhadap hasil-hasil<br />

pengkajian tersebut, mana yang baik untuk dikembangkan dalam lingkungan<br />

keluarga <strong>Muhammadiyah</strong> dan mana yang tidak sepatutnya.<br />

8. ORGANISASI<br />

Dalam rangka konsolidasi dan pemurnian amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong> perlu<br />

diupayakan secara sungguh-sungguh:<br />

a. Agar semua Pimpinan Persyarikatan, Majelis, Biro, Lembaga-lembaga, dan<br />

Badan, Organisasi Otonom, supaya berfungsi penuh sesuai dengan tugas serta<br />

kewajibannya dan dilaksanakan segera setelah Muktamar ke-41 ini.<br />

b. Agar semua Keputusan Muktamar ke-41 ini segera dijabarkan dengan tuntunan<br />

praktis dan sejauh mungkin dengan ketentuan sasaran-sasaran minimal yang<br />

akan dicapai dalam kurun waktu tertentu.<br />

c. Rangkapan jabatan dalam satu struktur harus dihindarkan, seperti jabatan<br />

anggota pimpinan persyarikatan yang membawahi langsung amal usaha tidak<br />

dibenarkan dirangkap dengan jabatan pimpinan amal usaha yang bersangkutan.<br />

d. Dalam rangka pembinaan personil dalam amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong>, maka<br />

tenaga-tenaga dari luar <strong>Muhammadiyah</strong>, baik yang berupa bantuan dari<br />

pemerintah maupun yang diterima langsung dari masyarakat, perlu<br />

mendapatkan informasi dan bimbingan tentang ke-<strong>Muhammadiyah</strong>an<br />

sehingga mereka menjadi akrab dalam suasana ke-<strong>Muhammadiyah</strong>an.<br />

e. Agar <strong>Muhammadiyah</strong> mengadakan dan mulai memikirkan penyantunan<br />

kesejahteraan dan hari tua kepada karyawan yang bekerja di lingkungan amal<br />

usaha <strong>Muhammadiyah</strong>.<br />

f. Agar diadakan sistem periodisasi jabatan, evaluasi dan pertanggungjawaban<br />

bagi semua pimpinan amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong>.<br />

g. Agar semua amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong> menunjukkan identitas<br />

<strong>Muhammadiyah</strong> baik secara fisik, seperti memasang papan nama yang<br />

menyatakan bahwa amal usaha itu milik <strong>Muhammadiyah</strong>, dan secara moril<br />

menunjukkan kepribadian <strong>Muhammadiyah</strong>, dengan maksud agar amal usaha<br />

tersebut benar-benar dirasakan sebagai amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong>.<br />

h. Semua yang terlibat dalam pengelolaan amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong> baik<br />

berstatus pengurus maupun pimpinan dan karyawan harus berlaku sebagai<br />

bagian (unsur) pelaksana dakwah.<br />

i. Semua pimpinan amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong> berkewajiban menyampaikan<br />

pertanggungjawaban atas tugas kewajibannya dan atas keuangan yang<br />

menjadi tanggungjawabnya kepada pengurus yang membina secara langsung.<br />

9. KADERISASI<br />

a. Agar pimpinan persyarikatan dengan sungguh-sungguh melaksanakan<br />

keputusan Muktamar ke-40 tentang Kaderisasi, baik dari anggota organisasi<br />

otonom Angkatan Muda <strong>Muhammadiyah</strong> maupun anak-anak keluarga<br />

<strong>Muhammadiyah</strong> yang diarahkan menjadi calon pimpinan persyarikatan dan<br />

sebagai kader yang akan terjun ke masyarakat.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!