03.05.2013 Views

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Seabad <strong>Perjuangan</strong> <strong>Muhammadiyah</strong>: Himpunan Keputusan Muktamar<br />

12. Di dalam Besloten (rapat tertutup) Congres, ‘Aisyiyah harus memakai bahasa<br />

Indonesia; sedang di dalam openbaarvergadering (rapat umum terbuka) boleh<br />

memakai bahasa selainnya, menurut keperluan Cabang dan Grup Bahagian<br />

‘Aisyiyah di masing-masing tempatnya.<br />

13. Suara ‘Aisyiyah tetap diterbitkan sebulan sekali, bahasanya yang terutama Melayu,<br />

tebalnya omslag sebagaimana sekarang ini dan disiarkan dengan gratis.<br />

14. ‘Aisyiyah mengadakan Fonds sendiri, untuk memberi pertolongan kepada anakanak<br />

bakal murid Madrasah Mu‘allimaat dan sekolah yang perlu, yang kekurangan<br />

beaya. Cara mengadakannya dan reglemennya (peraturannya) terserah kepada<br />

Cabang Bg. ‘Aisyiyah yang mengadakannya.<br />

15. ‘Aisyiyah umum supaya mengadakan Tabligh ‘Aisyiyah yang dikhususkan untuk<br />

pengawai-pegawai dan kawan-kawan (pelayan).<br />

16. ‘Aisyiyah umum kalau hendak mencari derma, jangan sampai mengadakan penjualan<br />

di dalam persidangan yang besar. Akan tetapi kalau memang sangat perlu memakai<br />

uang, supaya mengadakan “pasar derma” yang melulu guna mencari uang.<br />

17. ‘Aisyiyah umum supaya memperhatikan cara mengurus mayit perempuan, supaya<br />

dapat diurus secara Islam dan mengadakan juga nasehat di mana orang kematian.<br />

18. ‘Aisyiyah umum mesti menjalankan caranya orang mengawinkan dan menyunatkan<br />

menurut sepanjang tuntunan Agama Islam dan mengadakan juga nasehat di mana<br />

orang mengawinkan dan menyunatkan. Keterangan cara mempunyai kerja itu<br />

menunggu putusan Majelis Tarjih.<br />

19. Kaum ‘Aisyiyah yang melawat kematian (layat – Jw.) hendaklah memakai pakaian<br />

yang kusut, yakni tidak berhias.<br />

20. Berusaha supaya sekalian murid <strong>Muhammadiyah</strong> isteri dapat didikan dari Nasyiatul<br />

‘Aisyiyah.<br />

21. Tiap-tiap Cabang Bahagian ‘Aisyiyah harus menyokong “Suara ‘Aisyiyah”,<br />

banyaknya f.3,- (tiga rupiah) tiap-tiap kwartal.<br />

22. ‘Aisyiyah umum supaya mengadakan kursus bahasa Melayu dan ilmu guru (guru<br />

Tabligh).<br />

23. Mengadakan kursus membaca dan menulis, huruf yang diajarkan sedikit-dikitnya<br />

huruf Arab dan Latin.<br />

24. Mengutamakan Congres ‘Aisyiyah:<br />

a. Diperingatkan supaya sekalian utusan ‘Aisyiyah berpakaian secara Islam, cara<br />

mana saja, berarti menambah akan syi‘ar ‘Aisyiyah.<br />

b. Di dalam Congres ‘Aisyiyah harus diadakan peperiksaan kesehatan Bayi.<br />

c. Di dalam Congres ‘Aisyiyah harus diadakan pula Congres Murid.<br />

d. Dalam Congres, tentoonstelling (bazaar) buah tangan ‘Aisyiyah dan Nasyiah<br />

harus dibesarkan.<br />

25. Turne kepada Cabang-Cabang dan Grup-Grup Bahagian ‘Aisyiyah, dijalankan oleh<br />

Consul M.P.A. di dalam Daerahnya masing-masing. Waktu berturne itu menurut<br />

keputusan Konpererensi Daerah masing-masing. Ongkos turne dipikul oleh Cabang-<br />

Cabang dan Grup-Grup Bahagian ‘Aisyiyah yang diturnei. Turne M.P.A. tetap.<br />

Ongkosnya dipikul oleh ‘Aisyiyah yang diturnei. Waktu berturne itu terserah M.P.A.<br />

26. Kursus Umum dibagi menjadi dua:<br />

a. Pelajarannya mondeling (lesan), untuk umum (tua dan muda).<br />

b. Pakai kelas-kelas (schriftelijk – tertulis) untuk saudara-saudara yang telah dapat<br />

membaca dan menulis.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!