03.05.2013 Views

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

502<br />

Seabad <strong>Perjuangan</strong> <strong>Muhammadiyah</strong>: Himpunan Keputusan Muktamar<br />

dan yatim 72 , tidak mengambil hak orang lain 73 , berlomba dalam kebaikan 74 , dan<br />

hubungan-hubungan sosial lainnya yang bersifat ishlah menuju terwujudnya<br />

masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.<br />

5. Melaksanakan gerakan jamaah dan da’wah jamaah sebagai wujud dari<br />

melaksanakan da’wah Islam di tengah-tengah masyarakat untuk perbaikan<br />

hidup baik lahir maupun batin sehingga dapat mencapai cita-cita masyarakat<br />

Islam yang sebenar-benarnya.<br />

D. KEHIDUPAN BERORGANISASI<br />

1. Persyarikatan <strong>Muhammadiyah</strong> merupakan amanat umat yang didirikan dan<br />

dirintis oleh K.H. Ahmad Dahlan untuk kepentingan menjunjung tinggi dan<br />

menegakkan Agama Islam sehingga terwujud masyarakat Islam yang sebenarbenarnya,<br />

karena itu menjadi tanggungjawab seluruh warga dan lebih-lebih<br />

pimpinan <strong>Muhammadiyah</strong> di berbagai tingkatan dan bagian untuk benar-benar<br />

menjadikan organisasi (Persyarikatan) ini sebagai gerakan da’wah Islam yang<br />

kuat dan unggul dalam berbagai bidang kehidupan.<br />

2. Setiap anggota, kader, dan pimpinan <strong>Muhammadiyah</strong> berkewajiban memelihara,<br />

melangsungkan, dan menyempurnakan gerak dan langkah Persyarikatan dengan<br />

penuh komitmen yang istiqamah, kepribadian yang mulia (shidiq, amanah, tabligh,<br />

dan fathanah), wawasan pemikiran dan visi yang luas, keahlian yang tinggi, dan<br />

amaliah yang unggul sehingga <strong>Muhammadiyah</strong> menjadi gerakan Islam yang<br />

benar-benar menjadi rahmatan lil ‘alamin.<br />

3. Dalam menyelesaikan masalah-masalah dan konflik-konflik yang timbul di<br />

Persyarikatan hendaknya mengutamakan musyawarah dan mengacu pada<br />

peraturan-peraturan organisasi yang memberikan kemaslahatan dan kebaikan<br />

seraya dijauhkan tindakan-tindakan anggota pimpinan yang tidak terpuji dan<br />

dapat merugikan kepentingan Persyarikatan.<br />

4. Menggairahkan ruh al Islam dan ruh al jihad dalam seluruh gerakan Persyarikatan<br />

dan suasana di lingkungan Persyarikatan sehingga <strong>Muhammadiyah</strong> benar-benar<br />

tampil sebagai gerakan Islam yang istiqamah dan memiliki ghirah yang tinggi<br />

dalam mengamalkan Islam.<br />

5. Setiap anggota pimpinan Persyarikatan hendaknya menunjukkan keteladanan<br />

dalam bertutur-kata dan bertingkahlaku, beramal dan berjuang, disiplin dan<br />

tanggungjawab, dan memiliki kemauan untuk belajar dalam segala lapangan<br />

kehidupan yang diperlukan.<br />

6. Dalam lingkungan Persyarikatan hendaknya dikembangkan disiplin tepat waktu<br />

baik dalam menyelenggarakan rapat-rapat, pertemuan-pertemuan, dan kegiatankegiatan<br />

lainnya yang selama ini menjadi ciri khas dari etos kerja dan disiplin<br />

<strong>Muhammadiyah</strong>.<br />

7. Dalam acara-acara rapat dan pertemuan-pertemuan di lingkungan persyarikatan<br />

hendaknya ditumbuhkan kembali pengajian-pengajian singkat (seperti Kuliah<br />

Tujuh Menit) dan selalu mengindahkan waktu shalat dan menunaikan shalat<br />

jama’ah sehingga tumbuh gairah keberagamaan yang tinggi yang menjadi<br />

72 Q.S. Al-Baqarah (2 : 220)<br />

73 Q.S. Al-Maidah (5 : 38)<br />

74 Q.S. Al-Baqarah (2 : 148)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!