03.05.2013 Views

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

368<br />

Seabad <strong>Perjuangan</strong> <strong>Muhammadiyah</strong>: Himpunan Keputusan Muktamar<br />

lazim terpakai dalam masyarakat modern dewasa ini, yaitu berupa accountability yang<br />

baku dan dapat dihadirkan dan diperiksa kebenarannya secara kuantitatif. Di antaranya<br />

dengan menggunakan teknik pengawasan yang dilakukan dengan memakai sistem<br />

pemeriksaan yang dapat diudit.<br />

Adanya pengawasan yang terpisah secara fungsional, tidak mengurangi perlunya<br />

ditegakkan pengawasan melekat pada kepimpinan Persyarikatan. Efektivitas Pimpinan<br />

Persyarikatan di masa depan tergantung kepada kemampuan pengendalian organisasi<br />

dan aktivitas organisasi itu secara nyata pada setiap tingkat Pimpinan, dari Pimpinan<br />

Pusat sampai kepada Pimpinan Ranting.<br />

Akhirnya dalam uraian refugsionalisasi pengawasan dalam rangkaian<br />

pembicaraan pengembangan organisasi <strong>Muhammadiyah</strong>, adalah penting untuk memetik<br />

salah satu butir keputusan Sidang Tanwir <strong>Muhammadiyah</strong> 1989 di Lhokseumawe 8 – 11<br />

Desember 1989 yang lalu itu, berkenaan dengan “Peningkatan Pengawasan Dalam<br />

<strong>Muhammadiyah</strong>” butir V/5 yang berbunyi: Untuk terlaksananya pembinaan dan pengawasan<br />

melekat dan pengawasan fungsional secara efektif, dituntut tidak adanya jabatan rangkap vertical<br />

seperti jabatan anggota pimpinan persyarikatan yang membawahi langsung amal usaha<br />

persyarikatan. Seyogyanyalah dalam rangka pengembangan organisasi <strong>Muhammadiyah</strong><br />

yang sedang kita bicarakan ini, keputusan Sidang Tanwir tersebut di atas mendapat<br />

pengukuhan Muktamar, sehingga fungsi pengawasan yang sudah akan ditegakkan itu,<br />

merupakan salah satu langkah yang menunjang pembaharuan organisasi yang menjadi<br />

sarana untuk mencapai tujuan di masa datang.<br />

POKOK POKOK PERUBAHAN<br />

A. Unsur pelaksana professional yang membantu pimpinan<br />

1. Membentuk suatu secretariat yang dipimpin oleh seorang sekretaris eksekutif,<br />

sebagai badan pelayanan pimpinan masing-masing tingkat, yang mengelola<br />

urusan manajemen kantor dan menjadi terminal informasi, menerima, mengolah<br />

dan meneruskan informasi ke seluruh pihak yang bersangkutan dari markas<br />

pimpinan masing-masing tingkat. Termasuk ke dalam pengumpulan informasi,<br />

terbentuknya sistem pemantauan kegiatan oleh pimpinan atas kepada pimpinan<br />

bawahan secara fisik maupun teknis, yang penyelenggaraan dan pembinaannya<br />

dilakukan di bawah sekretaris eksekutif itu.<br />

2. Tugas utama sekretaris eksekutif adalah pemrakarsa kegiatan yang sudah ditetapkan<br />

menjadi beban program pimpinan persyarikatan tingkat yang bersangkutan,<br />

mempersiapkan rapat-rapat dan acara-acara pimpinan, termasuk pencatatan serta<br />

penuangannya ke dalam rumusan-rumusan keputusan dan penyiapan laporanlaporan<br />

pimpinan. Sekretaris eksekutif itu dapat memegang koordinasi fungsi<br />

pelayanan kantor (urusan kerumahtanggaan), kesekretariatan majelis atau badan<br />

pelaksana lainnya pada tingkat pimpinan persyarikatan yang bersangkutan.<br />

3. Sekretaris eksekutif diangkat oleh pimpinan persyarikatan tingkat yang<br />

bersangkutan, dipilih dari orang atau kader <strong>Muhammadiyah</strong> yang memenuhi<br />

syarat kemampuan dan kesetiaan, dipekerjakan dengan perlakuan dan hak<br />

seorang professional. Hubungan kerja sekretaris eksekutif dengan pimpinan<br />

persyarikatan dituangkan dalam suatu perjanjian kerja yang mencakup hak-hak<br />

dan kewajiban masing-masing pihak dengan mengacu pada ketentuan umum<br />

tentang kedudukan serta hak dan kewajiban staf dan pimpinan professional dan<br />

kekaryawanan dalam persyarikatan dan amal usaha <strong>Muhammadiyah</strong> yang akan<br />

ditetapkan oleh pimpinan pusat.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!