03.05.2013 Views

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Keputusan Muktamar <strong>Muhammadiyah</strong> ke-43 (19<strong>95</strong>) 433<br />

diidentikkan sebagai masalah umat Islam pula dan akan berpengaruh pula terhadap<br />

perkembangan dunia Islam pada umumnya. Umat Islam sebagai bagian dari<br />

komunitas dunia baik di tingkat internasional, regional, dan nasional, dewasa ini<br />

secara langsung meupun tidak langsung berada pada suatu situasi yang tercipta<br />

oleh globalisasi. Dalam perkembangam global ini dunia Islam masuk dalam proses<br />

interaksi secara intensif, baik internal maupun eksternal. Karenanya umat Islam<br />

sedunia dituntut mempunyai ketahanan yang cukup kuat untuk menangkal akibat<br />

yang tidak dikehendaki dari proses global ini sekaligus mampu mengembangkan<br />

tata pergaulan antar kelompok, antar etnik, dan antar bangsa dalam suatu tatanan<br />

dunia yang kokoh dan menuju ke arah kemajuan peradaban tanpa terpecah iman<br />

dan kepribadiannya.<br />

2. Setelah era perang dingin dan jatuhnya Uni Soviet dari panggung internasional<br />

serta terjadinya perubahan-perubahan di berbagai kawasan, secara factual muncul<br />

kompetisi yang tajam dan perbedaan kepentingan antara barat dan dunia Islam,<br />

yang sebenarnya tidak diharapkan menjurus ke arah perang dingin bentuk baru.<br />

Karena itu dunia Islam dituntut melakukan konsolidasi internal pada tingkat<br />

internasional, regional, nasional, bahkan local, sekaligus menciptakan usaha dan<br />

strategi yang lebih canggih untuk membangun kualitas kehidupan yang lebih tinggi<br />

di berbagai bidang kehidupan sehingga mampu bersaing dengan kekuatan-kekuatan<br />

lain.<br />

Kenyataan masih menunjukkan bahwa dunia Islam belum menjadi satu kekuatan<br />

yang menyatu secara kokoh di hadapan kekuatan-kekuatan lain dalam pergaulan<br />

internasional. Kerawanan ini disebabkan oleh persepsi yang masih berbeda-beda di<br />

antara berbagai negara Islam yang masih berbeda-beda. Politik luar negeri sebagian<br />

dunia Islam masih menggantungkan diri pada beberapa negara Barat, sebagian ingin<br />

menegkkan kemandirian, dan sebagian lagi masih mencari bentuk baru karena pernah<br />

terjatuh dalam pangkuan Uni Soviet. Politik masing-masing negara juga berbedabeda<br />

dalam menciptakan dan menegakkan stabilitas politik nasional. Selain itu, secara<br />

umum kemampuan ekonomi, politik, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan beberapa<br />

bidang kehidupan lainnya diakui masih di bawah standar dari keunggulan kemajuan<br />

bangsa-bangsa dan masyarakat dunia lainnya.<br />

3. Secara factual di kalangan dunia Islam mulai muncul perkembangan baru ke arah<br />

yang lebih baik. Secara pelan namun pasti, berbagai negara muslim mulai bangkit<br />

memperlihatkan kemampuan domestiknya yang mandiri dan mulai sulit didikte oleh<br />

kehendak Barat. Secara luas muncul kesadaran intelektual yang mendalam di berbagai<br />

negara-negara muslim. Banyak negeri-negeri muslim yang ekonominya makin kuat,<br />

baik karena modal minyaknya maupun karena pertumbuhan ekonominya yang baik.<br />

Kesadaran kerjasama antar dunia Islam semakin baik dibandingkan masa lalu.<br />

Dengan demikian dibalik gejala kerawanan dan ketertinggalan, terdapat gejala positif<br />

yang menjanjikan bagi masa depan dunia Islam. Karenanya, dunia Islam dituntut<br />

terus menerus untuk membangun dirinya di tengah kekuatan-kekuatan dunia<br />

internasional di era globalisasi saat ini.<br />

4. Ketika globalisasi semakin merambah dalam kehidupan setiap negara, termasuk di<br />

Indonesia, secara spesifik umat Islam di negeri ini masih dihadapkan pada persoalan<br />

pokok baik yang bersifat internal di dalam tubuh umat Islam maupun yang terkait<br />

dengan kehidupan nasional pada umumnya. Masalah yang dihadapi umat Islam<br />

tersebut antara lain:

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!