03.05.2013 Views

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

95 Tahun Langkah Perjuangan Muhammadiyah

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Keputusan Muktamar <strong>Muhammadiyah</strong> ke-39 (1975) 259<br />

dilaksanakan oleh <strong>Muhammadiyah</strong> di dalam dan di luar sekolah,<br />

hendaklah disesuaikan dengan prinsip-prinsip Keluarga dan Masyarakat<br />

Sejahtera <strong>Muhammadiyah</strong>.<br />

h. Proyek pengembangan masyarakat, baik dengan kekuatan sendiri<br />

maupun kerjasama dengan Pembangunan Masyarakat Desa.<br />

i. Proyek-proyek kesehatan yang sudah ada seperti: Rumah Sakit, Rumah<br />

Bersalin, BKIA, Balai Pengobatan dan sebagainya, serta kegiatan di bidang<br />

social seperti: Panti Asuhan dan Foster Care, Latihan Ketrampilan, perlu<br />

ditingkatkan mutu dan kemampuannya.<br />

D. Evaluasi:<br />

1. Pengawasan dan penelitian pelaksanaan Gerakan Jama‘ah dan Da’wah<br />

Jama‘ah serta Keluarga dan Masyarakat Sejahtera dilakukan dalam forum<br />

Sidang Tanwir <strong>Muhammadiyah</strong> serta pertemuan lainnya.<br />

2. Untuk kerjasama pelaksanaan Program Keluarga dan Masyarakat Sejahtera,<br />

di tiap-tiap eselon Persyarikatan, supaya PP <strong>Muhammadiyah</strong> menyusun buku<br />

tuntunan termasuk motivasi.<br />

3. Khusus dalam penggunaan alat-alat kontrasepsi, supaya PP <strong>Muhammadiyah</strong>/<br />

Majelis Tarjih menentukan cara-cara dan alat-alat yang dibenarkan agama Islam.<br />

GERAKAN JAMA‘AH DAN DA’WAH JAMA‘AH<br />

1. Untuk kesempurnaan pelaksanaan program Keluarga dan Masyarakat Sejahtera,<br />

perlu diadakan Gerakan Jama‘ah dan Da’wah Jama‘ah.<br />

2. Pengertian Jama‘ah ialah: sekelompok keluarga/rumah-tangga dalam satu<br />

lingkungan tempat tinggal dan merupakan satu ikatan yang dijiwai kesadaran hidup<br />

berjama‘ah, yang pembentukan dan pembinaanya diusahakan oleh anggota<br />

Persyarikatan. Jama‘ah adalah lembaga masyarakat, bukan eselon Persyarikatan.<br />

Jama‘ah merupakan organisasi informal.<br />

3. Inti Jama‘ah ialah: sekelompok anggota <strong>Muhammadiyah</strong> yang mengambil inisiatif,<br />

yang membentuk dirinya sebagai potensi penggerak Jama‘ah/Kelompok (Group<br />

Dymanic).<br />

4. Tujuan Jama‘ah: tempat pembinaan kehidupan dan penghidupan masyarakat,<br />

ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat, materiil<br />

dan spirituil, jasmani dan rohani, dunia dan akhirat, sebagai warganegara yang<br />

baik. Hidup bersama yang serasi, rukun dan dinamis, untuk pengabdian kepada<br />

Allah, negara dan kemaslahatan manusia pada umumnya.<br />

5. Pembinaan Jama‘ah: Jama‘ah harus dida’wahkan oleh Inti Jama‘ah.<br />

6. Da’wah Jama‘ah adalah suatu sistim da’wah. Yaitu da’wah dengan sistim<br />

pembinaan masyarakat secara berkelompok.<br />

7. Materi: Pembina Jama‘ah berkewajiban memberikan motivasi, pengarahan, dan<br />

pedoman kegiatan kehidupan dan penghidupan Jama‘ah dengan ajaran Islam.<br />

Ajaran Islam itu meliputi aspek-aspek:<br />

- pendidikan<br />

- sosial<br />

- ekonomi<br />

- kebudayaan

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!