08.12.2018 Views

Islam dan Kebebasan

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

kepada Tuhan: ‘Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu!<br />

Tiadalah orang yang sesat itu akan memberi mudarat kepadamu<br />

apabila kamu telah mendapat petunjuk. Hanya kepada Allah<br />

kamu kembali semuanya, maka Dia akan menerangkan<br />

kepadamu apa yang telah kamu kerjakan’ (5:105).<br />

Tuhan memegang hak pengadilan terakhir di tangan-Nya<br />

sendiri. Tuhan memberi manusia cakupan yang amat terbatas<br />

untuk mengadili satu sama lain <strong>dan</strong> hanya dalam masalah<br />

keduniaan tertentu, dengan demikian diberinya individu<br />

kebebasan memilih jalan hidup mereka. Dalam Al Quran ayat<br />

6:61–62: ‘Dan Dialah yang mempunyai kekuasaan tertinggi di<br />

atas semua hamba-Nya ... Ketahuilah bahwa segala hukum<br />

(pada hari itu) kepunyaan-Nya ... ‘.<br />

Dalam Al Quran 45:14–15, Tuhan berfirman ‘Katakanlah<br />

kepada orang-orang yang beriman hendaklah mereka<br />

memaafkan orang-orang yang tiada takut hari-hari Allah<br />

karena Dia akan membalas sesuatu kaum terhadap apa yang<br />

telah mereka kerjakan. Barangsiapa yang mengerjakan amal<br />

saleh, maka itu adalah untuk dirinya sendiri, <strong>dan</strong> barangsiapa<br />

yang mengerjakan kejahatan, maka itu akan menimpa dirinya<br />

sendiri, kemudian kepada Tuhanmulah kamu dikembalikan’.<br />

Perintah Tuhan sangat jelas. Setiap orang bebas memilih <strong>dan</strong><br />

bertanggung jawab atas perilaku dalam hidupnya. Akan ada<br />

hari perhitungan, tanggung jawab yang Tuhan sendirilah yang<br />

menjadi hakim tertingginya. Oleh karena itu, paksaan dilarang<br />

dalam hidup ini, <strong>dan</strong> tak seorang pun berhak memaksa orang<br />

lain memilihkan cara hidupnya.<br />

Melalui firman langsung ini, hubungan langsung antara<br />

Tuhan <strong>dan</strong> manusia juga secara tegas dibangun. Prinsip<br />

mendasar ini telah diserukan oleh muslim sepanjang sejarah<br />

agar menghentikan siapa pun atau organisasi apa pun yang<br />

menumbuhkan kekuasaan yang terlalu bersifat keagamaan,<br />

<strong>dan</strong> prinsip ini memungkinkan ruang muslim individu<br />

menentang kekuasaan yang bertindak serupa. Zubair Khan<br />

(2011) mengatakan bahwa <strong>Islam</strong> adalah ide yang merangkul<br />

87

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!