08.12.2018 Views

Islam dan Kebebasan

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Kalamiyyah (rasionalisme)<br />

Kalam dapat didefinisikan sebagai bi<strong>dan</strong>g ilmu atau filosofi<br />

teologis-religius dalam mempelajari keyakinan <strong>Islam</strong> <strong>dan</strong> teoriteori<br />

religius-filosofis serta ditujukan untuk menjelaskan atau<br />

membuktikan beragam hal yang terkait dengan keimanan<br />

menggunakan bukti-bukti rasional. Perhatian utama pada<br />

mazhab Kalamiyyah adalah membela <strong>Islam</strong> melalui pendapat<br />

rasional <strong>dan</strong> logis. Berdasarkan mazhab ini, pendapat yang<br />

valid adalah pendapat yang rasional <strong>dan</strong> berdasarkan logika.<br />

Jika terdapat perbedaan antara logika <strong>dan</strong> teks, maka logika<br />

harus diutamakan. Interpretasi teks-teks agama diizinkan <strong>dan</strong><br />

harus dipupuk. Pendapat rasional atau ide seseorang (ra’y)<br />

harus digunakan untuk menghasilkan ilmu pengetahuan <strong>dan</strong><br />

keputusan harus diterapkan jika tidak ada ayat Al Qur’an yang<br />

menjawab sebuah permasalahan secara terbuka, ringkas, <strong>dan</strong><br />

lugas.<br />

Pada masa kini tidak ada gerakan Kalami yang jelas di dunia<br />

<strong>Islam</strong>. Sebagian besar diskusi tentang Kalamiyyah pada<br />

masa awal sudah tidak aktif lagi seperti dulu. Tokoh-tokoh<br />

Kalamiyyah yang terkenal pada zaman itu antara lain Al Asy’ari<br />

(wafat tahun 935), Al Maturidi 13 (wafat tahun 945), Wasil bin Ata<br />

(wafat tahun 748), Al Juwayni (wafat tahun 1085), Allaf (wafat<br />

tahun 850), Ibrahim bin Sayyar al Nazzam (wafat tahun 846),<br />

Amr bin Bahr al Jahiz (wafat tahun 869), Zemahsheri (wafat<br />

tahun 1144), Taftazani (wafat tahun 1390), <strong>dan</strong> Curcani (wafat<br />

tahun 1413).<br />

Sufiyyah (mistisisme)<br />

Intuisi, inspirasi, pencarian jati diri, <strong>dan</strong> perjalanan spiritual di<br />

dalam hati adalah kata kunci yang menggambarkan mazhab<br />

Sufi. Menurut para penganut Sufiyyah, logika <strong>dan</strong> teks tidak<br />

terlalu penting <strong>dan</strong> keduanya tunduk pada intuisi. Yang penting<br />

adalah pengetahuan intuitif atau apa yang dikatakan oleh hati<br />

Anda. Literalisme bertentangan dengan mazhab Sufiyyah <strong>dan</strong><br />

13 Lihat Duzgun (2011) untuk membaca hasil wawancara rinci tentang Al Maturidi <strong>dan</strong><br />

kontribusinya terhadap pemikiran <strong>Islam</strong>.<br />

46

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!