07.06.2015 Views

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

–<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>–<br />

ke Indonesia oleh PKS dengan senantiasa meneriakkan jihad, seolah-olah<br />

orang Israel, yang harus diperangi, ada di depan mata<br />

kita. Padahal bangsa Israel jauhnya luar biasa.<br />

Maka, persoalan kita adalah bagaimana nilai-nilai tadi bisa berlaku<br />

di banyak tempat. Kami, di The Wahid Institute (TWI), punya<br />

program Globalizing Indonesian Local Islam. Kita ingin mengglobalisasikan<br />

Islam khas Indonesia yang toleran, dialogis dan multikultural.<br />

Karena kita sekarang sedang diserang oleh Islam lokal<br />

yang bertentangan dengan nilai-nilai fundamental keindonesiaan<br />

kita. Kalau kita mengekspor Islam Indonesia ke tempat lain, Timur<br />

Tengah misalnya, diharapkan akan ada penularan tradisi sekaligus<br />

berkembang di sana. Nilai-nilai itu sendiri, menurut saya, sudah<br />

tersedia di semua tempat, tinggal bagaimana mengkontekstualisasikannya<br />

dengan situasi yang ada.<br />

Slogan WI: seeding plural and peaceful Islam. Sementara, sebagaimana<br />

kita tahu, pluralisme mendapat stigma tak kalah buruk ketimbang<br />

sekularisme dan liberalisme. Pluralisme model apakah yang bisa<br />

diterima semua kalangan, seiring dengan berbagai ancaman nyata<br />

terhadap pluralitas Indonesia?<br />

Dalam pemahaman saya, pluralisme adalah penghormatan<br />

terhadap keberbagaian, dengan tetap berpatokan pada keyakinan<br />

sendiri. Tidak ada hubungannya dengan menganggap semua keyakinan<br />

itu sama. Nilai-nilai seperti itu sudah lama dimiliki oleh<br />

bangsa Indonesia.<br />

Kedatangan Islam ke Indonesia sendiri diwarnai oleh berbagai<br />

macam pergulatan, tetapi tidak sampai menimbulkan peperangan<br />

atas nama agama. Pluralisme seperti itulah yang ingin kita angkat.<br />

216<br />

– <strong>Membela</strong> <strong>Kebebasan</strong> <strong>Beragama</strong> (Buku 1)

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!