07.06.2015 Views

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

Membela Kebebasan Beragama 1 - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

–<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong>–<br />

Untuk kehidupan berbangsa dan bernegara, apakah menurut Anda<br />

Pancasila dan UUD ’45 sudah memadai?<br />

Saya rasa ya. Cukup memadai. Nilai-nilai yang terkandung dalam<br />

rumusan Pancasila cukup komprehensif dan mendasar. Yang lebih<br />

penting adalah implementasinya. Dalam hal ini peranan konstitusi<br />

sangat penting untuk mengawal pemerintah dalam melaksanakan<br />

tugas mereka. Kalau dianggap masih perlu pernyempurnaan, toh<br />

amandemen konstitusi tidak lagi menjadi tabu.<br />

Pluralisme sering diidentikkan dengan sinkretisme dan relativisme sehingga<br />

banyak kalangan menolaknya, karena dapat mendangkalkan<br />

iman. Bagaimana Anda memandang pluralisme?<br />

Kalau kita merujuk pada fatwa MUI tentang pengharaman pluralisme,<br />

tampak di situ ada kesalahpahaman dan kerancuan. Mereka<br />

menolak pluralisme karena mereka memahami pluralisme sebagai<br />

paham yang menganggap semua agama sama. Anggapan ini jelasjelas<br />

muncul akibat kesalahpahaman<br />

tentang apa yang Kalau masih ada yang bersikeras<br />

dimaksud dengan pluralisme. mengatakan bahwa syariat Islam<br />

Tapi MUI menerima pluralitas.<br />

Ini rancu. Sebab dengan satu, dia tidak melihat dan mengakui<br />

itu hanya satu, sebab Islam hanya<br />

sikap apa dan bagaimana kita realitas kehidupan umat Islam.<br />

menerima pluralitas masyarakat<br />

itu? Ya, dengan plu-<br />

berbeda-beda.<br />

Sebab, nyatanya realitas umat Islam<br />

ralisme. Sebab kemunculan<br />

ide pluralisme justru berangkat dari anggapan bahwa agama-agama<br />

pada dasarnya tidak sama dan karena itu pluralisme diperlukan untuk<br />

menjawab realitas masyarakat kita yang plural. Karena ada re-<br />

Djohan Effendi –<br />

403

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!