12.12.2012 Views

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

92<br />

program pencegahan dapat lebih efektif. Dengan demikian, akan<br />

terjadi suatu proses untuk meningkatkan efektivitas program KINA<br />

pusat dalam memperbaiki indikator KIA dalam MDGs.<br />

Pembahasan<br />

Pembahasan dilakukan dalam dua konteks: (1) pemerintah<br />

pusat; dan (2) desentralisasi.<br />

Perspektif pemerintah pusat<br />

Hasil penelitian di Propinsi NAD dan Kota Yogyakarta<br />

25<br />

mendapat tanggapan dari DitJen P2PL . Ada banyak faktor yang<br />

sudah disadari menghambat pelaksanaan surveilans epidemiologi di<br />

lapangan. Pertama adalah tenaga surveilans epidemiologi belum<br />

optimal: supply dan pendistribusian tidak sesuai dengan kebutuhan.<br />

Beberapa dinas kesehatan di daerah masih banyak ditemukan SDM<br />

yang ada di dinas kesehatan dalam penempatan jabatan tidak sesuai<br />

dengan bidangnya. Pembinaan dan pengembangan karier tidak baik,<br />

sehingga diperlukan pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan<br />

kemampuan dan pengetahuan petugas surveilans di lapangan.<br />

Beberapa dinas kesehatan di daerah untuk sistem intensif tidak jelas,<br />

terbatasnya jumlah tenaga kesehatan, terbatasnya kemampuan dan<br />

distribusi tenaga kesehatan tidak merata. Jabatan fungsional<br />

epidemiolog untuk petugas di lapangan tidak ada stafnya. Keputusan<br />

Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Kepmenpan)<br />

No.17/KEP/M.PAN/11/2000 sudah jelas diatur mengenai jabatan<br />

25 Kandun N. (<strong>2007</strong>). Sistem Surveilans Nasional Pasca PP No.38/<strong>2007</strong> & 41/<strong>2007</strong>; disampaikan pada Semiloka<br />

Pengembangan Sistem Surveilans Pasca PP No.38/<strong>2007</strong> dan PP No.41/<strong>2007</strong> Jakarta. Tanggal 26 Oktober <strong>2007</strong>.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!