12.12.2012 Views

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

171<br />

swasta, rumahsakit pemda dan rumahsakit militer. Hal ini dinyatakan<br />

tegas dalam PP No.38/<strong>2007</strong>. Sementara itu sebaiknya Departemen<br />

<strong>Kesehatan</strong> mempunyai kelompok organisasi yang menjadi regulator<br />

dan penetap kebijakan.<br />

Dalam Gambar 2.1.1 terlihat perubahan yang dilihat dalam<br />

konteks hubungan antara pusat, propinsi, dan kabupaten khususnya<br />

antara dinas kesehatan dengan rumahsakit, termasuk rumahsakit<br />

pemerintah. Keadaan sebelum desentralisasi (sebelum PP No.38/<strong>2007</strong><br />

UKP melalui Ditjen Binkesmas dan Ditjen Bina Pelayanan Medik<br />

Departemen <strong>Kesehatan</strong>. Dengan adanya PP No.25/2000 dan UU<br />

No.32/2004 bahwa rumahsakit dapat berbentuk badan di luar Dinas<br />

<strong>Kesehatan</strong>, terjadi pemisahan antara rumahsakit dan dinas kesehatan.<br />

Akibatnya di daerah seolah ada dua kelompok berbeda: rumahsakit<br />

dan dinas kesehatan.<br />

UKM UKP<br />

Ditjen<br />

Binkesmas<br />

Dinas <strong>Kesehatan</strong><br />

Dinas <strong>Kesehatan</strong><br />

RSUP<br />

Ditjen Yan Med<br />

Gambar 2.1.1 Suasana Sebelum <strong>Desentralisasi</strong><br />

Keadaan yang diharapkan PP No.38/<strong>2007</strong> dan PP No.41/<strong>2007</strong><br />

adalah dinas kesehatan menjadi pelaku sentral untuk pengawas,<br />

pembinaan, pelaksanaan, pembiayaanUKM dan UKP. Rumahsakit<br />

sebagai pemberi UKP merupakan lembaga yang harus diawasi dan<br />

RSD

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!