12.12.2012 Views

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

Desentralisasi Kesehatan 2007_FIX_TYO-1.pdf - Kebijakan ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

441<br />

pusat dan daerah secara berjenjang (Lihat Lampiran). Dengan melihat<br />

kasus ini, terlihat bahwa Departemen Dalam Negeri lebih mendukung<br />

pelaksanaan desentralisasi di bidang kesehatan dibanding dengan<br />

Departemen <strong>Kesehatan</strong>. Namun perdebatan mengenai perizinan<br />

rumahsakit mungkin belum akan berakhir. Pada tahun 2008,<br />

Departemen <strong>Kesehatan</strong> berinisiatif mengusulkan RUU rumahsakit ke<br />

DPR. Dalam draf RUU rumahsakit (2008) pada Bab VII tentang<br />

perizinan tercantum beberapa usulan:<br />

• Setiap penyelenggaraan rumahsakit wajib memiliki izin<br />

• Izin sebagaimana dimaksud ayat (1) terdiri dari izin<br />

mendirikan dan izin operasional<br />

• Izin mendirikan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)<br />

diberikan untuk jangka waktu 2 (dua) tahun dan dapat<br />

diperpanjang untuk 1 (satu) tahun.<br />

• Izin operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (2)<br />

diberikan untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan dapat<br />

diperpanjang kembali selama memenuhi persyaratan.<br />

• Izin sebagaimana dimaksud pada ayat (2) diberikan setelah<br />

memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam Undang-<br />

Undang ini.<br />

• Adanya istilah izin mendirikan dan izin operasional<br />

merupakan penyebutan yang kembali mempunyai potensi<br />

membingungkan masyarakat dan lembaga swasta.<br />

Sebagaimana diketahui UU No.32/2004 yang diikuti PP<br />

No.38/<strong>2007</strong> hanya menyebutkan izin dalam satu kata. Tidak<br />

ada pembedaan izin operasional dan mendirikan. Dengan

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!