03.03.2015 Views

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

merta menjadi abdakadabra. Di alam nyata, semua bisa saja<br />

berujung manis, terkadang malah tragis.<br />

Isu-isu yang diangkat buku ini masih tabu di negeri ini.<br />

Tapi siapa yang menjamin ia akan begitu selamanya? Atas<br />

Nama Cinta mengangkat isu cinta dan diskriminasi yang<br />

merintanginya. Semua dituangkan dalam pilihan kata dan<br />

kalimat yang diikhtiarkan indah. Terkenal sebagai raja<br />

survei dan konsultan politik, Denny JA seakan masuk ke<br />

dalam dunia kata dan romansa. Kelima tangkai puisi esai yang<br />

ditulisnya, mengangkat isu-isu yang masih relevan untuk<br />

<strong>Indonesia</strong>. Mungkin untuk waktu yang akan lama.<br />

<strong>Puisi</strong> esai didaulat sebagai corak dan medium baru yang<br />

hendak diujicoba di ranah sastra. Apa itu puisi esai dijelaskan<br />

Denny dalam pengantarnya. Sapardi Djoko Damono juga<br />

mengulas sepintas lepas. Ignas Kleden, mendudukkan letak<br />

karya ini dalam belantara dunia sastra. Presiden penyair<br />

<strong>Indonesia</strong> yang tak kunjung turun dari tahtanya, Sutardji<br />

Colzoum Bachri, menulis epilog pendek buat lima tangkai<br />

puisi panjang ini.<br />

Terlepas dari perdebatan soal statusnya kelak di dunia sastra,<br />

isu yang diangkat buku ini sangat penting bagi <strong>Indonesia</strong><br />

kini. Apa arti <strong>Indonesia</strong> bagi Fang Yin? Lahir di sana ia tak<br />

minta/ Ketika trauma masih menganga/ Indo-nesai hanya<br />

kubangan luka (hal. 48). Petaka diskriminasi yang menimpanya<br />

terjadi di era Reformasi. Kini orang berpikir, isunya<br />

mungkin sudah basi. Tapi siapa menjamin politik manis<br />

muka meminang tahta masa kini telah menempatkannya<br />

di dalam arsip sejarah masa silam kita?<br />

Soal Ahmadiyah kini tiba-tiba menjadi kucing kurap<br />

bangsa dan negara. Ancaman serius bagi akidah, kata<br />

106 PUISI ESAI KEMUNGKINAN BARU PUISI INDONESIA

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!