03.03.2015 Views

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Secara keseluruhan sajak-nya dibagi menjadi tujuh bagian<br />

yang tiap bagian berbicara tentang topik yang berbeda yang<br />

secara keseluruhan diikat dan disatukan oleh kisah Agus<br />

yang dimarahi presiden. Bagian pertama diisi dengan perkenalan<br />

siapa Agus itu, sedangkan bagian-bagian lainnya<br />

(bagian 2—6) merupakan bagian isi yang melukiskan segala<br />

hal yang secara langsung maupun tidak langsung dikait(-<br />

kait)kan dengan kejadian yang menimpa Agus. Bagian 7<br />

merupakan bagian penutup yang merupakan semacam<br />

kesimpulan, hikmah, atau solusi dari persoalan yang ada.<br />

Pada bagian 7, Yudith antara lain menyatakan sebagai<br />

berikut:<br />

Ibunya pun berkata<br />

Tak jadi presiden tak apa<br />

Masih banyak cita-cita lainnya<br />

Yang jauh lebih mulia<br />

Tapi, tahukah kau anakku tersayang<br />

Jika presiden telah melukaimu, janganlah engkau merasa<br />

berang<br />

Ikhlaskan semua pada Tuhan, jadikan sebagai pelajaran<br />

Tunjukkan pada semua orang, kau bukan anak sembarang<br />

Mungkin presiden sedang alpa<br />

Jika hanya anak-anak yang dihadapannya<br />

Mungkin ia terlalu penat dengan masalah Negara<br />

Hingga tak sadar telah membuatmu terluka.<br />

Dari penggalan sajak itu terlihat bahwa Yudith ingin<br />

menampilkan sikap “positif” tokoh ibu pada kasus yang<br />

menimpa Agus. Pada bagian-bagian lain Yudith mencoba<br />

kritis terhadap kasus itu dengan mengatakan bahwa seharusnya<br />

presiden tidak bersikap seperti itu: menegur Agus<br />

dengan cara tertentu yang membuat Agus merasa malu<br />

250 PUISI ESAI KEMUNGKINAN BARU PUISI INDONESIA

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!