03.03.2015 Views

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

dicurigai sebagai salah seorang pejabat yang mempegaruhi<br />

Sultan Riau-Lingga menentang Belanda. Kemudian Khalid dan<br />

Aisyah hijrah ke Johor. Dari sana Khalid Hitam bersama<br />

Aisyah Sulaiman dan beberapa pembesar Keraaan Riau-<br />

Lingga yang terpencar di berbagai kawasan, yakni di Pahang,<br />

Selangor, Kelantan, dan Mempawah, terus mengupayakan<br />

untuk menyusun kekuatan dan merebut kembali Kerajaan<br />

Riau-Lingga dari Belanda. Antara lain, Khalid Hitam<br />

melakukan hubungan internasional, minta dukungan kepada<br />

beberapa negara, antara lain Turki dan juga ke Jepang.<br />

Namun, akhirnya Khalid Hitam mati terbunuh di Jepang<br />

dalam tahun 1913. Sementara itu, Aisyah Sulaiman, diminta<br />

Pembesar Johor untuk menjadi isterinya sebagai dimadu.<br />

Aisyah tak berkenan, dan selanjutnya melakonkan dirinya<br />

sehari-hari seperti orang gila, 2) Dia adalah perempuan<br />

pejuang dan pejuang emansipasi perempuan dari Kerajaan<br />

Riaup-Lingga, yang kini Provinsi Kepulauan Riau, yang patut<br />

diangkat oleh Presiden Republik <strong>Indonesia</strong> menjadi Pahlawan<br />

Nasional Wanita (lihat Ibrahim, dkk., 2004).<br />

Dari penjelasan di atas, bahwa syair merupakan pijak<br />

dasar bagi penulisan puisi esai sebagaimana dikatakan Denny<br />

JA itu. Lihatlah di atas, bagaimana syair yang ditulis oleh<br />

Aisyah Sulaiman Riau, ternyata ada data dan fakta untuk<br />

disertakan sebagai catatan kaki. Hanya saja, sang pengarang<br />

belum menulis sebagaimana yang dikenal pada karya Denny<br />

JA. Dengan demikian, jelaslah bahwa puisi esai sebagai<br />

melanjutkan tradisi kepengarangan sastra “syair” Nusantara<br />

(<strong>Indonesia</strong>), yang telah menjadi identitas dan kekhasan<br />

tersendiri pada penulisan puisi dewasa ini. Sebuah penulisan<br />

memanfaatkan kedalaman tradisi dan memadu-matrikan<br />

dengan keperluan zaman modern, yakni diperkuat<br />

(diperjelas) dengan fakta atau data dalam suatu keterangan,<br />

yang merangkai erat dengan puisi dalam seneraian esai.<br />

144 PUISI ESAI KEMUNGKINAN BARU PUISI INDONESIA

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!