03.03.2015 Views

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Dalam pada itu, puisi esai Arief Setiawan, “Ngati”,<br />

dibuka dengan bait yang cukup menjanjikan, dengan rima<br />

akhir yang teratur (aaaa) dan metrum yang relatif teratur<br />

pula:<br />

Dari arah pantura ia. Menentang segala<br />

yang dianggap biasa bagi perempuan seusianya<br />

perempuan muda yang tak mau menyerah pada senja<br />

pada arah di mana cahaya seakan menyerah tak kuasa<br />

….<br />

Selain rima dan metrumnya, yang menarik dari bait<br />

pertama itu adalah personifikasi yang digunakannya. Di situ,<br />

senja, arah, dan cahaya dipersonifikasi sedemikian rupa,<br />

yang dengannya bait tersebut mengemukakan suatu gagasan<br />

dengan metafor atau perbandingan. Perempuan muda<br />

dibandingkan dengan cahaya; hidup yang berat —yang<br />

dihadapi perempuan muda— dibandingkan dengan senja dan<br />

arah. Dikatakan bahwa perempuan muda itu tidak mau<br />

menyerah pada senja, tidak juga pada arah, sebagaimana<br />

cahaya menyerah pada senja dan arah itu sendiri. Jadi,<br />

perempuan muda itu bukanlah cahaya yang mudah<br />

menyerah pada senja dan arah setiap hari. Personifikasi dan<br />

metafor tersebut membangkitkan dimensi-dimensi emotif<br />

tentang sosok perempuan muda dan situasi batin serta<br />

masalah hidupnya, juga mengaktifkan asosiasi dan imajinasi<br />

pembaca dalam membayangkan segi-segi yang musykil<br />

tentang perempuan muda itu.<br />

Hal serupa terasa dari bait yang melukiskan perasaan<br />

Ngati —perempuan muda itu— saat mendengar kematian<br />

ayahnya di kampung sementara dia bekerja sebagai TKW di<br />

Hongkong:<br />

PUISI ESAI KEMUNGKINAN BARU PUISI INDONESIA<br />

199

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!