03.03.2015 Views

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

Puisi-Esai-Kemungkinan-Baru-Puisi-Indonesia-ebook

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(dipermalukan) dan kecil hati. Dalam menyampaikan sikap<br />

kritisnya, adakalanya Yudith berbaur dengan sikap tokoh<br />

ibu yang mencoba membesarkan hati Agus. Secara keseluruhan<br />

sajak “Impian Agus” tidak sekadar menyajikan ulang<br />

berita tentang Agus yang kena tegur presiden. Melalui sajak<br />

itu Yudith menampilkan tanggapannya terhadap kasus<br />

tersebut dengan menampilkan gambaran yang paradoksal/<br />

ironis: Agus yang mengidolakan presiden justru menjadi<br />

korban tokoh yang diidolakannya.<br />

Agak berbeda dengan sajak “Impian Agus” dan “Minah,<br />

Tiga Tahun Airmata,” sajak “Violence in The City” mengungkapkan<br />

keprihatina dan renungan terhadap fenomena aneka<br />

kekerasan yang terjadi di negeri ini. Sjifa Amori, penulis sajak<br />

itu, menampilkan tokoh Siti yang mencoba memahami<br />

fenomena kekerasan yang marak dewasa ini. Siti adalah<br />

tokoh yang dibekali pengetahuan tentang kriminologi.<br />

Karena itulah, ia bisa menjelaskan fenomena kekerasan yang<br />

senantiasa mewarnai mimpi-mimpinya dengan referensi<br />

yang luas. Judul film, nama pemeran film, tokoh film, lirik<br />

lagu, ramalan Jayabaya, istilah yang terkait dengan kekerasan<br />

(epidemic of violence), tokoh-tokoh nyata yang terlibat<br />

dalam kekerasan dan sejumlah hal lainnya muncul sebagai<br />

contoh dan acuan. Keseluruhan acuan itu muncul sebagai<br />

bagian penting yang di tangan Siti menjelma unsur penjelas.<br />

Dari tone-nya terlihat bahwa sajak ini mengungkapkan<br />

keprihatinan seorang Siti terhadap tingginya kasus kekerasan<br />

di negeri ini. Moral atau pesan sajak ini jelas: hentikan<br />

kekerasan.<br />

Mirip dengan sajak “Violence in The City” adalah sajak<br />

“Mawar Cinta Berduri” karya Stefanus P Elu. Dari satu sisi<br />

PUISI ESAI KEMUNGKINAN BARU PUISI INDONESIA<br />

251

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!