07.06.2015 Views

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong><br />

Penggambaran rezim penguasa Aljazair sebagai<br />

kelompok murtad dan kafir bukanlah sesuatu yang berlebihan;<br />

istilah-istilah ini meringkaskan simbol-simbol yang mengakar<br />

dalam tradisi <strong>Islam</strong> dan penuh dengan muatan makna. Istilahistilah<br />

itu menekankan penolakan, kemustahilan perdamaian,<br />

dan perang menyeluruh secara bersamaan. Dalam <strong>Islam</strong>,<br />

kekafirantidak percaya pada Sang Pencipta—adalah dosa<br />

terbesar yang dilakukan oleh seseorang, khususnya ketika<br />

berkuasa atas masyarakat Muslim. Al-Quran menyuruh<br />

dengan sungguh-sungguh orang <strong>Islam</strong> untuk bertempur<br />

melawan kaum kafir dan menjanjikan kehancuran bagi<br />

orang-orang yang tidak beriman. Kemurtadan (keluar dari<br />

<strong>Islam</strong> setelah sebelumnya menganut ajaran ini) menekankan<br />

bahwa berdamai dengan rezim penguasa adalah hal yang tidak<br />

mungkin. Dalam <strong>Islam</strong>, hukuman bagi seorang yang murtad<br />

adalah kematian; tidak ada ruang bagi kompromi dengan<br />

orang murtad kecuali jika mereka bertobat. Perang habishabisan<br />

melawan orang-orang murtad setelah meninggalnya<br />

Nabi Muhammad dikenal dengan istilah hurub al-riddah, atau<br />

perang terhadap kemurtadan. Seseorang tidak bisa berdamai<br />

dengan kaum murtad dan menjaga kesucian <strong>Islam</strong> dan umat<br />

<strong>Islam</strong>. Kata-kata suci GIA yang sering kali diulang-ulang<br />

bahwa “tak ada dialog, tak ada gencatan senjata, tak ada<br />

perdamaian, dan tak ada keamanan atau jaminan apapun bagi<br />

rezim murtad” mendapatkan pembenaran dengan merujuk<br />

pada ayat Al-Qu’ran ini: “Maka perangilah mereka (orang-<br />

Dari Peminggiran ke Pembantaian |<br />

139

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!