07.06.2015 Views

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong><br />

pendukungnya. Sebagai hasilnya, Hamas menyesuaikan<br />

doktrinnya untuk mengakomodasi kemungkinan perdamaian<br />

dengan Israel, dengan membingkai perdamaian itu sebagai<br />

perdamaian-sementara dalam jihad yang akan memperkuat<br />

kekuatan bersenjata Muslim menuju serangan final. Konsep<br />

seperti sabr (kesabaran) dan hudna (gencatan senjata)<br />

dipakai untuk melegitimasi kelenturan doktrinal gerakan itu<br />

(Mishal dan Sela, 2000). Jadi, meski ideologi, keyakinan dan<br />

teks memiliki peran, itu semua dapat diletakkan di bawah<br />

pertimbangan-pertimbangan lain dalam situasi tertentu.<br />

Pendekatan dominan kedua, apa yang oleh Salwa Ismail<br />

(2000: 366) disebut sebagai “model psikologis”, yang menekankan<br />

latar belakang sosial-ekonomi aktivis garis-keras ke dalam analisis.<br />

Studi dalam tradisi ini mencoba menjelaskan kemunculan<br />

kelompok garis-keras dengan memahami akar-akar demografis<br />

mereka. Riset-riset awal menunjukkan bahwa mereka yang<br />

paling militan memiliki pendidikan lebih tinggi dan bermigrasi<br />

ke pusat-pusat perkotaan, sering kali dalam mencari peluang<br />

bekerja. Para akademisi berargumen bahwa karena para<br />

aktivis baru ini tercerabut dari akar pedesaan dan keluarga<br />

mereka, serta hidup dalam lingkungan baru perkotaan yang<br />

berbeda nilai, mereka menderita perasaan keterasingan<br />

dan anomi sosial yang membuat mereka rentan terhadap<br />

pesan-pesan tradisional <strong>Islam</strong> (S.E. Ibrahim, 1980; Ansari,<br />

1984). Studi yang lebih mutakhir memperlihatkan bahwa<br />

basis dukungan bergeser menuju kelompok masyarakat<br />

yang kurang pendidikan, tetapi aktivis baru ini tetap dilihat<br />

Kekerasan Sebagai Bentuk Perlawanan |<br />

169

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!