07.06.2015 Views

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong><br />

Pada bab ini, kami menggunakan siklus kekerasan antara<br />

Rezim Husni Mubarak dan Jamaah <strong>Islam</strong>iyah di Mesir sebagai<br />

studi kasus untuk mengeksplorasi pertanyaan-pertanyaan<br />

tadi. Meskipun di Mesir episode kekerasan <strong>Islam</strong> memiliki<br />

sejarah, konfrontasi mutakhir berbeda dalam hal cakupannya.<br />

Kontak senjata, pemboman, pembunuhan dan pencegatan<br />

telah menyebabkan ratusan orang terbunuh antara 1990 hingga<br />

1998.<br />

Kematian tidak hanya menimpa aktivis <strong>Islam</strong> dan<br />

agen pemerintah, tetapi juga warga asing, intelektual, warga<br />

sipil serta penganut Kristen Koptik. Siklus kekerasan yang<br />

memuncak dalam pembantaian terhadap 58 turis dan 4<br />

warga Mesir oleh anggota Jamaah <strong>Islam</strong>iyah pada Nopember<br />

1997, telah mengejutkan seantero negeri, termasuk bahkan<br />

pemimpin Jamaah yang ada dalam penjara, yang mencoba<br />

mengambil jarak terhadap para pelaku. Serangan itu menandai<br />

titik balik dalam konflik berintensitas rendah, dan jumlah<br />

yang meninggal akibat kekerasan aktivis <strong>Islam</strong> menurun tajam<br />

setelahnya. 1 Jeda (atau akhir) kekerasan ini, pada gilirannya,<br />

memberikan peluang bagi kita untuk melihat ke dasawarsa<br />

sebelumnya demi mencari kejelasan tentang munculnya<br />

ledakan kekerasan dalam perlawanan <strong>Islam</strong> dan mengapa<br />

gerakan-gerakan sosial berpaling ke taktik radikal.<br />

Berbeda dengan pandangan umum bahwa kelompok<br />

radikal <strong>Islam</strong> adalah orang-orang fanatik yang terlibat<br />

dalam kekerasan yang tidak rasional, tidak normal dan tak<br />

Kekerasan Sebagai Bentuk Perlawanan |<br />

163

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!