07.06.2015 Views

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

Aktivisme Islam - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Democracy</strong> <strong>Project</strong><br />

Pola umum yang berlangsung di Bahrain dapat dilihat<br />

pada dua fase pembangkangan 1994-1998, yakni Desember<br />

1994-Agustus 1995 dan September 1995-April 1997. Namun<br />

hal itu tidak secara akurat mencerminkan arah keseluruhan<br />

kasus Bahrain. Di sini, dalam kontras tajam dengan siklus<br />

protes Eropa, sebuah periode yang dicirikan oleh repertoar<br />

kekerasan dari perlawanan (September 1995-April 1997)<br />

diikuti dengan repertoar lain yang dicirikan oleh repertoar<br />

yang kurang derajat kekerasannya (Mei 1997-Maret 1998),<br />

yang pada gilirannya diikuti oleh fase di mana demonstrasi<br />

damai muncul kembali sebagai bentuk dominan dari kegiatan<br />

perlawanan (April 1998-Januari 1999). Jadi, tampak tidak ada<br />

evolusi yang tak terelakkan dari penurunan jumlah protes<br />

massa dengan peningkatan kekerasan politik.<br />

Menjelaskan kontras antara peristiwa di Bahrain dan<br />

kecenderungan di Eropa kontemporer melibatkan perumusan<br />

kembali teori yang diusulkan oleh Donatella Della Porta<br />

tentang hubungan antara praktik-praktik polisional (policing<br />

practices) dan struktur kesempatan politik (political opportunity<br />

structures). Della Porta membuat hipotesis bahwa respons<br />

polisi terhadap protes massa memiliki dampak langsung<br />

pada watak dari kegiatan gerakan sosial. Singkat kata,<br />

“makin toleran, makin selektif dan lembut perilaku polisi<br />

akan mendorong munculnya protes kolektif yang tertata<br />

dan berskala besar,” sementara “lebih represif, tersebar dan<br />

keras tanggapan polisi cenderung pada saat yang sama akan<br />

mencegah protes massal dan damai, seraya memprovokasi<br />

Repertoar Perseteruan |<br />

253

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!