29.01.2015 Views

SEMNAS Hortikultura Buku 2 - Departemen Pertanian

SEMNAS Hortikultura Buku 2 - Departemen Pertanian

SEMNAS Hortikultura Buku 2 - Departemen Pertanian

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Pola Pertumbuhan 3 Aksesi Kangkung (Ipomoea Spp) Pada Berbagai Komposisi Media Tanam<br />

Utami, NW dan Syarif, F<br />

Pada Tabel 3 terlihat bawa aksesi berpengaruh secara nyata terhadap parameter panjang cabang,<br />

jumlah cabang, jumlah daun dan diameter batang. Ukuran panjang cabang bervariasi antara 346,36 –<br />

745,50 cm, cabang terpanjang pada aksesi Warudoyong dan berbeda nyata dengan aksesi lain. Aksesi<br />

Menalung memiliki jumlah cabang dan daun terbanyak yaitu berturut-turut 106 dan 2109,83 dan<br />

berbeda nyata dengan 2 aksesi lainnya. Aksesi Kemang memiliki ukuran diameter batang paling<br />

besar yaitu 0,86 cm namun ukuran cabang paling pendek, jumlah cabang dan daun paling sedikit.<br />

Tabel 4. Biomassa daun+batang, biomassa akar, panjang dan lebar daun 3 aksesi kangkung (Biomass<br />

of leaf+stem, biomass of root, long and width of leaf)<br />

Aksesi<br />

Biomassa<br />

daun+batang<br />

+batang (Biomass of<br />

leaf+stem) (g)<br />

Biomassa akar<br />

(biomass of root) (g)<br />

Panjang daun<br />

(Long of leaf)<br />

(cm)<br />

Lebar Daun (Width<br />

of leaf) (cm)<br />

Menalung 1114,80 a 631,30 a 8,61 b 5,76 b<br />

Warudoyong 1137,62 a 504,04 a 8,96 b 5,16 c<br />

Kemang 542,51 b 158,17 b 10,27 a 6,81 a<br />

Keterangan: angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama pada kolom yang sama tidak berbeda nyata pada DMRT 5%<br />

(Number followed with the same letters in same column are not significantly at the 5 % level DMRT)<br />

Pada Tabel 4 nampak bahwa aksesi Warudoyong memiliki biomassa daun+batang paling<br />

tinggi yaitu 1137,62 g . Aksesi Kemang memiliki ukuran daun terpanjang (10,06 cm) dan terlebar<br />

(7,63 cm), namun biomassa daun+batang paling rendah (542 g) dibandingkan aksesi lain. Hasil adalah<br />

sesuia jika dikaitkan dengan jumlah daunnya juga paling sedikit yaitu 224,42 dan berbeda nyata<br />

dengan 2 aksesi lain. (Tabel 3). Komposisi media tanam tampaknya tidak berpengaruh nyata terhadap<br />

semua peubah panjang cabang, jumlah cabang, jumlah daun dan diameter batang. Hasil pengamatan<br />

panjang cabang , jumlah cabang, jumlah daun dan diameter batang kangkung pada berbagai media<br />

tanam disajikan pada Tabel 5.<br />

Tabel 5. Panjang cabang, jumlah cabang, jumlah daun dan diameter batang kangkung pada berbagai<br />

komposisi media tanam (long of branch, number of branches, number of leafs and diamter of<br />

stem)<br />

Komposisi<br />

Media<br />

(Media composition)<br />

Panjang cabang(long<br />

of branch) (cm)<br />

Jumlah cabang<br />

(Number of<br />

branches) (cm)<br />

Jumlah daun<br />

(Number of leafs)<br />

TKD* 545,26 a 78,11 a 613,22 a 0,72 a<br />

TKM** 412,22 a 45,22 a 717,11 a 0,71 a<br />

TKK*** 491,61 a 56,44 a 1241,22 a 0,72 a<br />

Diameter batang<br />

(Diamter of stem)<br />

(cm)<br />

TPKK****<br />

605,13 a 63,22 a 1529,78 a 0,73 a<br />

Keterangan: angka-angka yang diikuti dengan huruf yang sama pada kolom yang sama tidak berbeda nyata pada DMRT 5%<br />

(Number followed with the same letters in same column are not significantly at the 5 % level DMRT)<br />

Pada Tabel 5 terlihat bahwa media Tanah+pasir+kompos+pupuk kandang(TPKK)<br />

menghasilkan ukuran cabang terpanjang yaitu 573,33 cm dan jumlah daun terbanyak (1529,78),<br />

Jumlah cabang terbanyak pada media tanah+pupuk kandang (TKD) yaitu 78,11, Ukuran diameter<br />

nampak seragam pada berbagai media tanam yaitu berkisar 0,71 – 0,73 cm.<br />

Prosiding SeminarNasional Pekan Inovasi Teknologi <strong>Hortikultura</strong> Nasional: Penerapan Inovasi Teknologi <strong>Hortikultura</strong><br />

dalam Mendukung Pembangunan <strong>Hortikultura</strong> yang Berdaya Saing dan Berbasis Sumberdaya Genetik Lokal,<br />

Lembang, 5 Juli 2012<br />

│111

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!