29.01.2015 Views

SEMNAS Hortikultura Buku 2 - Departemen Pertanian

SEMNAS Hortikultura Buku 2 - Departemen Pertanian

SEMNAS Hortikultura Buku 2 - Departemen Pertanian

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Sistem Irigasi Berbahan Gerabah pada Tanaman Jeruk (Citrus sp) di Lahan Pasiran<br />

Al Fanshuri, B dan Banaty, O. A.<br />

dijadikan kendi/dibakar akan dapat merembeskan air dengan laju rembesan sama atau lebih besar dari<br />

laju evapotranspirasi tanaman (Setiawan , 1998).<br />

Evapotranspirasi merupakan gabungan dari transpirasi dan evaporasi. Transpirasi adalah<br />

air yang masuk ke dalam tanaman melalui akar digunakan untuk membangun jaringan tanaman dan<br />

dilepaskan melalui daun ke atmosfer, sedangkan evaporasi adalah air yang diuapkan dari tanah,<br />

permukaan air dan permukaan daun tanaman (Israelsen dan Hansen, 1962).<br />

Menurut Hermantoro (2000) kesetimbangan pada sistem tanah, air dan tanaman dengan<br />

irigasi bawah permukaan terdiri dari komponen masukan yaitu curah hujan (R) dan irigasi (IR) dan<br />

komponen luaran yakni: evaporasi (E), transpirasi (T), rembesan samping (S), aliran permukaan (RO),<br />

dan perkolasi (P). Secara matematis dapat dinyatakan sebagai berikut : IR + R = Ea + Ta + RO + P +<br />

S . Pada irigasi bawah permukaan komponen RO, S, dan P dapat dieliminir dengan menyesuaikan<br />

besarnya laju rembesan dan kebutuhan air untuk pertumbuhan tanaman, sedangkan komponen hujan<br />

R pada musim kemarau dianggap = 0 sehingga persamaan akan menjadi : IR = Ea + Ta. Nilai<br />

evaporasi (Ea) pada sistem irigasi bawah permukaan lebih kecil dibanding dengan irigasi permukaan,<br />

oleh karena pada sistem irigasi bawah permukaan hanya membasahi sebagian kecil permukaan tanah,<br />

dan bahkan pada sistem irigasi bawah permukaan sangat efisien, air irigasi hanya diberikan untuk<br />

memenuhi kebutuhan air transpirasi saja, sehingga persamaan akan menjadi : IR = Ta<br />

Untuk tanaman jeruk yang merupakan tanaman tahunan maka kebutuhan air tergantung<br />

juga dengan umur tanaman tersebut. Menurut Sutopo (2009) penghitungan kebutuhan air untuk<br />

tanaman jeruk berdasarkan air yang digunakan tanaman dan evaporasi adalah : Air yang digunakan<br />

tanaman : Air evaporasi = 7 : 10, sedangkan kebutuhan air per pohon (l/tanaman) = Evaporasi x 0,7 x<br />

luas tajuk(m 2 ). Karena menggunakan irigasi bawah permukaan dimana evaporasi diabaikan maka<br />

persamaannya menjadi: Kebutuhan air per pohon (ltr/tanaman) = 0,7 x luas tajuk (m 2 )<br />

Tabel 2. Kebutuhan Air Tanaman Jeruk jika Menggunakan Irigasi Bawah Permukaan<br />

Umur Tanaman (Th) Luas tajuk (m 2 ) Kebutuhan air (ltr/tanaman)<br />

1 1 0,7<br />

2 5 3,5<br />

3 10 7<br />

4 15 10,5<br />

Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa kebutuhan air tanaman jeruk dengan<br />

menggunakan irigasi bawah permukaan lebih kecil dibandingkan dengan irigasi permukaan (Tabel 1).<br />

Hal ini disebabkan karena dengan irigasi bawah permukaan air yang diberikan ke tanaman melalui<br />

infiltrasi sistem irigasi berbahan gerabah tepat ke akar tanaman sehingga meminimalkan kehilangan<br />

air akibat evaporasi dan perkolasi. Data tersebut juga menunjukkan bahwa penggunaan sistem irigasi<br />

berbahan gerabah lebih hemat air dibandingkan dengan irigasi permukaan.<br />

Potensi Irigasi Berbahan Gerabah untuk Tanaman Jeruk<br />

Berdasarkan hasil penelitian Hermantoro (2000), laju rembesan air dari pipa gerabah<br />

adalah 4,66 ltr/m/hr. Sedangkan untuk kendi, laju rembesan airnya 2,3 ltr/m/hr. Dari data laju<br />

rembesan dan kebutuhan air dapat diketahui kebutuhan kendi dan pipa gerabah per tanaman per umur<br />

yaitu dengan pembagian kebutuhan air dengan laju rembesan. Maka diperoleh data sebagai berikut :<br />

Tabel 3. Kebutuhan Kendi Dan Pipa Gerabah Untuk Irigasi Tanaman Jeruk<br />

Umur Tanaman<br />

(Th)<br />

Kebutuhan air<br />

(ltr/tanaman)<br />

Kebutuhan kendi<br />

(buah/tanaman)<br />

Kebutuhan pipa gerabah<br />

(buah/tanaman)<br />

1 0,7 1 1<br />

2 3,5 2 1<br />

3 7 4 2<br />

4 10,5 5 3<br />

Prosiding SeminarNasional Pekan Inovasi Teknologi <strong>Hortikultura</strong> Nasional: Penerapan Inovasi Teknologi <strong>Hortikultura</strong><br />

dalam Mendukung Pembangunan <strong>Hortikultura</strong> yang Berdaya Saing dan Berbasis Sumberdaya Genetik Lokal,<br />

Lembang, 5 Juli 2012<br />

│165

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!