14.01.2013 Views

Islam dan Negara - Democracy Project

Islam dan Negara - Democracy Project

Islam dan Negara - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

D e m o c r a c y P r o j e c t<br />

membayarnya), fungsinya sebagai obat untuk menyembuhkan penyakit<br />

sosial-ekonomi tidak otomatis terpenuhi. Pencapaian pengaruh<br />

zakat yang khusus ini, seperti dikatakan beberapa pengamat,<br />

tergantung kepada beberapa hal. Yang terpenting di antaranya, pengaruh<br />

itu tergantung kepada bagaimana zakat dikelola, terutama<br />

menyangkut mekanisme pengumpulan <strong>dan</strong> pendistribusiannya. 66<br />

Dalam hal ini, para pemimpin <strong>dan</strong> aktivis masyarakat Muslim<br />

secara umum sepakat bahwa administrasi zakat yang tradisional, yang<br />

ditandai oleh “transaksi” langsung antara muzakkî (pembayar zakat)<br />

<strong>dan</strong> mustahiq (penerima zakat), di mana yang pertama memberikan<br />

zakatnya kepada yang terakhir, tidak dapat lagi dipertahankan. Secara<br />

keagamaan, praktik semacam ini memang diperbolehkan asal sesuai<br />

dengan ketentuan-ketentuan doktrinal tentang zakat. Namun demikian,<br />

secara sosial-ekonomi, mekanisme model ini tidak menghasilkan<br />

pengaruh yang berarti kecuali sekadar mengurangi beban orang-orang<br />

yang secara ekonomis kurang beruntung untuk waktu yang sangat<br />

singkat. 67 Karena itu, pemerintah berkesimpulan bahwa manajemen<br />

yang kuat <strong>dan</strong> terlembaga diperlukan untuk memungkinkan<br />

zakat berkembang tidak saja dalam konteks pemenuhan kewajiban<br />

keagamaan seorang muzakkî, melainkan juga dalam kerangka<br />

strategi struktural untuk meningkatkan harkat hidup orang-orang<br />

yang lemah ekonominya. 68<br />

66 Lihat, Taufik Abdullah, “Zakat Collection and Distribution in Indonesia,” Mohamed<br />

Ariff (ed.), The <strong>Islam</strong>ic Voluntary Sector in Southeast Asia, Singapore: Institute<br />

of Southeast Asian Studies, 1991, hh. 50-84; M. Dawam Rahardjo, “Mencari Konsep<br />

Zakat Dalam Alam Pembangunan,” Panji Masyarakat, 21-30 Juli 1981, hh. 2-17.<br />

67 Lebih khusus lagi, karena zakat biasanya dibayarkan menjelang akhir bulan<br />

puasa (Ramadhan), maka praktik-praktik yang “tak terorganisasikan” ini hanya dapat<br />

membantu mereka yang kurang beruntung para Hari Raya Idul Fitri.<br />

68 Lihat, Rekomendasi <strong>dan</strong> Pedoman Pelaksanaan Zakat, Jakarta: Bazis, 1978;<br />

Pedoman Zakat, Jakarta: Direktorat Jenderal Bimas <strong>Islam</strong> <strong>dan</strong> Urusan Haji, Depar-<br />

— Bahtiar Effendy

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!