14.01.2013 Views

Islam dan Negara - Democracy Project

Islam dan Negara - Democracy Project

Islam dan Negara - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

D e m o c r a c y P r o j e c t<br />

Bagaimanakah sebuah topik diskusi, yang secara religius dipersengketakan,<br />

bisa dihindarkan? Atau bagaimanakah sebuah<br />

kesepakatan bersama bisa di-“dekonfessionalisasi” secara bermakna?<br />

Tradisi praktik akomodasionis Belanda memberikan landasan<br />

bagi argumen bahwa tujuan seperti itu hanya dapat dicapai jika<br />

para partisipannya, yang berasal dari berbagai latar belakang agama<br />

yang berbeda, sepakat untuk berinteraksi atas dasar sebuah<br />

kerangka bersama—yakni dengan menggunakan istilah-istilah<br />

<strong>dan</strong> kosakata-kosakata yang dapat dipahami <strong>dan</strong> diterima semua<br />

kelompok.<br />

Menyadari luasnya keragaman religius <strong>dan</strong> kelas (zuilen) di<br />

Belanda, jelas bahwa teori semacam itu mewakili sebuah imbauan<br />

untuk memperlunak jurang-jurang tajam eksklusivitas sosial-keagamaan.<br />

Tak diragukan lagi, ini diupayakan dalam rangka mengelakkan<br />

perbedaan-perbedaan yang dianggap tak terjembatani sepanjang<br />

“pertukaran pan<strong>dan</strong>gan antar denominasi” mereka. 9<br />

Terlepas dari kenyataan bahwa para anggota dari berbagai kelompok<br />

sosial-keagamaan yang berbeda itu merelakan diri mereka<br />

untuk berinteraksi dalam cara yang telah di-“dekonfessionalisasi,”<br />

mereka tetap loyal kepada agama mereka. Keyakinan, kata Nieuwenhuijze,<br />

tidak serta-merta berubah dengan perubahan terminologi.<br />

Ini karena kenyataan sederhana bahwa seorang “manusia<br />

tidak mengelupaskan kulitnya ketika, untuk sementara waktu, ia<br />

meminjam satuan konsep yang sebenarnya dibuat untuk kesempatan<br />

yang relatif khusus.” Karena itu, “seorang pengikut Katolik<br />

Roma yang menyampaikan pembicaraan yang telah di-‘dekonfes-<br />

9 C.A.O. Van Nieuwenhuijze, “The Indonesian State and ‘Decon-fessionalized’<br />

Muslim Concepts,” h. 180.<br />

— <strong>Islam</strong> <strong>dan</strong> <strong>Negara</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!