21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

dijelaskan dalam pasal penutup buku Wahyu: “Aku bersaksi kepada setiap orang yang<br />

mendengar perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini: ‘Jika seorang menambahkan sesuatu<br />

kepada perkataan-perkataan ini, maka Allah akan menambahkan kepadanya malapetakamalapetaka<br />

yang tertulis di dalam kitab ini. Dan jikalau seorang mengurangkan sesuatu dari<br />

perkataan-perkataan dari kitab nubuat ini, maka Allah akan mengambil bagiannya dari<br />

pohon kehidupan dan dari kota kudus, seperti yang tertulis di dalam kitab ini.” (Wahyu<br />

22:18,19).<br />

Begitulah amaran-amaran yang diberikan Allah kepada manusia supaya mereka jangan<br />

mengubah dengan cara apapun apa yang telah dinyatakan-Nya atau diperintahkan-Nya.<br />

Pernyataan yang sungguh-sungguh ini berlaku bagi semua orang yang oleh pengaruhnya<br />

menuntun orang-orang menganggap enteng hukum Allah. Pernyataan ini harus<br />

menyebabkan mereka takut dan gemetar, mereka yang dengan lancang menyatakan bahwa<br />

adalah masalah kecil bagi kita menuruti atau tidak hukum Allah. Semua yang meninggikan<br />

pendapatnya di atas pernyataan ilahi, semua yang mengganti arti jelas Alkitab dan<br />

menyesuaikannya kepada kesenangan mereka, atau demi kepentingan penyesuaian dengan<br />

dunia ini, sedang mengambil bagi dirinya suatu tanggungjawab yang mengerikan. Firman<br />

yang tertulis dan hukum Allah, akan mengukur tabiat setiap orang, dan menghukum semua<br />

mereka yang dinyatakan kurang oleh batu ujian yang tak pernah salah ini.<br />

“Kapan mereka harus menyelesaikan (sedang menyelesaikan) kesaksian mereka.” Masa<br />

bilamana kedua saksi itu bernubuat sambil berkabung, berakhir pada tahun 1798. Sementara<br />

mereka mendekati akhir pekerjaan mereka yang samar-samar, peperangan akan dilancarkan<br />

terhadap mereka oleh kuasa yang dilambangkan sebagai “binatang yang muncul dari jurang<br />

maut.” Di banyak bangsa di Eropa, kuasa yang memerintah dalam gereja dan negara selama<br />

berabad-abad telah dikendalikan oleh Setan, melalui perantaraan kepausan. Tetapi di sini<br />

diperlihatkan manifestasi baru kekuasaan Setan.<br />

Telah menjadi peraturan atau kebijakan Roma, dengan pernyataan rasa hormat kepada<br />

Alkitab, untuk tetap membuat Alkitab tertutup dalam bahasa yang tidak bisa dimengerti, dan<br />

menyembunyikan dari orang-orang. Di bawah pemerintahan Roma saksi-saksi itu bernubuat<br />

sambil “berkabung.” Tetapi kuasa lain — binatang yang muncul dari jurang maut — bangkit<br />

mengadakan serangan terbuka dengan terang-terangan melawan firman Allah.<br />

“Kota besar” yang di jalan-jalannya saksi-saksi itu dibunuh, dan dimana tubuh mereka<br />

tergeletak, “adalah Mesir secara rohani.” Dari semua bangsa yang dinyatakan dalam sejarah<br />

Alkitab, Mesirlah yang paling berani menyangkal adanya Allah yang hidup, dan menolak<br />

perintah-perintah-Nya. Tidak ada raja yang pernah berani secara terbuka menentang dan<br />

menghujat kekuasaan Surga selain raja Mesir. Pada waktu pekabaran dibawa oleh Musa<br />

kepadanya dalam nama Tuhan, Firaun dengan sombongnya menjawab, “Siapakah Tuhan itu<br />

yang harus kudengarkan firman-Nya untuk membiarkan orang Israel pergi. Tidak kenal aku<br />

Tuhan itu dan tidak juga aku akan membiarkan orang Israel pergi.” (Keluaran 5:2). Inilah<br />

180

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!