21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

Tuhan, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki- laki,<br />

atau anakmu perempuan, atau hambamu lakli-laki atau hambamu perempuan, atau hewanmu<br />

atau orang asing yang ditempat kediamanmu. Sebab enam hari lamanya Tuhan menjadikan<br />

langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya<br />

Tuhan memberkati hari Sabat dan menguduskannya." (Kel. 20:8-11).<br />

Roh Allah mengesankan hati para pelajar firman-Nya. Mereka didorong untuk yakin<br />

bahwa mereka dengan sikap masa bodoh telah melanggar petunjuk-petunjuk hukum itu oleh<br />

tidak memperdulikan hari perhentian Khalik. Mereka mulai mencari-cari alasan untuk<br />

memelihara hari pertama dalam minggu sebagai gantihariyang sudah dikuduskan Allah.<br />

Mereka tidak menemukan bukti-bukti Alkitab yang mengatakan bahwa hukum keempat<br />

sudah dihapuskan, atau hari Sabat telah diganti. Berkat yang pertama kali menguduskan hari<br />

teujuh itu tidak pernah dihilangkan atau dihapuskan. Dengan jujur mereka berusaha<br />

mengetahui dan melakukan kehendak Allah. Sekarang sementara mereka melihat diri<br />

mereka sendiri sebagai pelanggar-pelanggar hukum Allah, dukacita memenuhi hati mereka,<br />

dan mereka menyatakan kesetiaan mereka kepada Allah oleh memelihara hari Sabat-Nya<br />

kudus.<br />

Banyak dan sungguh-sungguhlah usaha yang dilakukan untuk meruntuhkan iman<br />

mereka. Tak seorangpun yang tidak bisa melihat bahwa tempat kudus di dunia ini adalah<br />

gambaran atau pola tempat kudus surgawi, dan hukumyang disimpan di dalam tabut yang di<br />

tempat kudus duniawi adalah salinan tepat dari hukum yang ada di dalam tabut di tempat<br />

kudus surgawi, dan bahwa penerimaan kebenaran mengenai tempat kudus surgawi<br />

mencakup pengakuan tuntutan hukum Allah, dan kewajiban terhadap hari Sabat hukum<br />

keempat itu. Inilah rahasia perlawanan yang sengit dan menentukan terhadap penjelasan<br />

yang harmonis Alkitab yang menyatakan pelayanan Kristus di tempat kudus surgawi.<br />

Manusia berusaha menutup pintu yang telah dibuka Allah, dan membuka pintu yang Dia<br />

sudah tutup. Tetapi apabila "Ia membuka, tidak ada yang dapat menutup; apabila ia menutup,<br />

tidak ada yang dapat membuka," katanya. "Lihatlah, Aku telah membuka pintu bagimu,<br />

yang tidak dapat ditutup oleh seorangpun." (Wah. 3:7,8).<br />

Kristus telah membuka pintu, atau pelayanan di bilik yang maha kudus, terang telah<br />

bersinar dari pintu tempat kudus yang terbuka di Surga, dan hukum keempat ditunjukkan<br />

termasuk di dalam hukum yang disimpan disana. Apa yang sudah ditetapkan Allah, teka<br />

seorangpun dapat merombaknya. Mereka yang telah menerima terang mengenai<br />

pengantaraan Kristus dan keabadian hukum Allah, mendapati bahwa inilah kebenaran yang<br />

dinyatakan dalam Wahyu 14. Pekabaran-pekabaran fatsal ini terdiri dari amaran rangkap<br />

tiga (Lihat Lampiran), yang menyediakan penduduk dunia bagi kedatangan Tuhan yang<br />

kedua kali. Pengumuman "telah tiba saat penghakiman-Nya," menunjuk kepada akhir dari<br />

pekerjaan pelayanan Kristus bagi keselamatan manusia. Itu mengumumkan kebenaran yang<br />

harus disiarkan sampai pengantaraan Juru Selamat berakhir, dan Ia akan kembalike dunia ini<br />

menjemput umat-Nya kepada-Nya.<br />

311

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!