21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

Dan sekarang di hadapan massa ditunjukkan pemandangan-pemandangan terakhir --<br />

Sang Penderita yang tabah menapaki jalan menuju Golgota; Raja Surga tergantung di salib;<br />

imam-imam yang sombong dan massa perusuh yang mengolok-olok penderitaan-Nya yang<br />

terakhir; kegelapan yang luar biasa; bumi yang bergetar, batu-batu yang pecah- pecah,<br />

kuburan-kuburan yang terbuka, menandai saat-saat bilamana Penebus dunia menyerahkan<br />

hidup-Nya.<br />

Pemandangan yang mengerikan itu tampak sebagaimana adanya. Setan, malaikatmalaikatnya<br />

dan para pengikutnya tidak mempunyai kuasa untuk berpaling dari gambaran<br />

perbuatan mereka. Setiap pelaku mengingat kembalibagian-bagian atau peran yang<br />

dimainkannya masing-masing. Herodes yang membunuh anak-anak Betlehem yang tidak<br />

bersalah dengan harapan bisa membinasakan Raja Israel; Herodes yang bejat yang<br />

menanggung darah Yohanes Pembaptis; Pilatus yang lemah dan plin-plan; serdadu-serdadu<br />

yang mengolok-olok dan mengejek; imam-imam dan para penguasa serta massa yang<br />

mengamuk, yang berteriak, "Biarlah darah-Nya ditanggungkan atas kami dan atas anakanak<br />

kami!" - semua melihat kekejaman kesalahan mereka. Sia-sia mereka berusaha<br />

menyembunyikan diri dari keagungan wajah ilahi, yang melebihi kemuliaan sinar matahari,<br />

sementara umat yang ditebus meletakkan mahkota-mahkota mereka dikaki Juru Selamat,<br />

sambil berseru, "Dia mati bagiku!"<br />

Di antara kelompok orang-orang yang ditebus itu terdapat rasul-rasul Kristus, Paulus<br />

yang gagah perkasa, Petrus yang bersemangat, Yohanes yang kekasih dan mengasihi, dan<br />

saudara-saudara mereka yang berhati tulus; dan bersama-sama mereka rombongan besar<br />

orang yang mati syahid; sementara diluar tembok, dengan segala perkara kejijikan dan<br />

kekejian, terdapat mereka yang menganiaya, memenjarakan dan yang membunuh. Di sana<br />

ada Nero, si monster kekejaman dan kebengisan, memandang mereka yang pernah<br />

disiksanya bersukacita dan ditinggikan, dan yang di dalam penderitaan mereka yang sangat<br />

dia bersuka-suka. Ibunya ada di sana menyaksikan akibat dari pekerjaannya; melihat<br />

bagaimana tabiat jahat dipindahkan kepada anaknya, hawa nafsu yang didorong dan<br />

dikembangkan oleh pengaruh dan teladannya, telah membuahkan kejahatan-kejahatan yang<br />

menyebabkan dunia ini goncang.<br />

Di sana ada juga para imam dan pejabat gereja pengikut kepausan, yang mengatakan<br />

dirinya duta-duta Kristus, namun menggunakan rak-rak penyiksa, penjara-penjara bawah<br />

tanah dan tiang-tiang gantungan untuk mengendalikan hati nurani umat Tuhan. Di sana ada<br />

para uskup yang angkuh yang meninggikan diri melebihi Allah, dan memberanikan<br />

dirimengubah hukum Yang Mahatinggi. Para pater gereja yang berpura-pura mempunyai<br />

perhitungan dengan Allah di mana mereka tidak bisa dimaafkan. Terlambat mereka<br />

menyadari bahwa Yang Mahatahu merasa cemburu akan hukum-Nya dan bahwa Ia tidak<br />

akan membiarkan mereka yang besalah. Sekarang mereka tahu bahwa Kristus menyamakan<br />

perhatian-Nya dengan umat-Nya yang menderita; dan mereka merasakan kuasa kata-kata-<br />

Nya, "Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-<br />

491

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!