21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

Mereka tidak lagimendapat bagian dalam apapun yang dilakukan di bawah matahari.<br />

Mereka tidak lagi mengetahui sukacita atau dukacita orang-orang yang sangat mereka kasihi<br />

di dunia ini. Lebih jauh, Allah telah dengan tegas melarang semua hubungan pura-pura<br />

dengan roh-roh yang sudah diusir itu. Pada zaman Iberani, ada segolongan orang-orang<br />

yang menyatakan dapat berhubungan dengan orang mati, sebagaimana yang dilakukan oleh<br />

pengikut Spiritualisme dewasa ini. Tetapi "roh-roh peramal", sebagaimana tamu-tamu dari<br />

dunia lain ini dipanggil, dinyatakan Alkitab sebagai "roh-roh Setan." (Bandingkan Bil. 25:1-<br />

3; Maz. 106:28; 1 Kor. 10:20; Wah. 16:14). Perbuatan yang berhubungan dengan "roh-roh<br />

peramal" ini telah dinyatakan sebagai kebencian kepada Tuhan, dan dilarang keras dengan<br />

ancaman hukuman mati. (Imamat 19:31; 20:27). Ilmu sihir sekarang ini dipandang rendah.<br />

Pernyataan bahwa manusia dapat berhubungan dengan roh-roh jahat dianggap sebagai cerita<br />

dongeng pada Zaman Kegelapan. Tetapi Spiritualisme, yang pengikut-pengikutnya<br />

berjumlah ratusan ribu, bahkan jutaan orang, yang telah memasuki lingkungan ilmu<br />

pengetahuan, yang telah menyerbu gereja-gereja dan telah mendapat tempat di badan-badan<br />

legislatif, dan bahkan di istana raja-raja -- penipuan raksasa ini hanyalah suatu kebangkitan<br />

kembali dalam bentuk penyamaran baru, dari ilmu sihir yang dicela dan dilarang pada<br />

zaman dahulu.<br />

Jikalau tidak ada bukti lain dari sifat Spiritualisme yang sesungguhnya, cukuplah kiranya<br />

bagi orang Kristen bahwa roh-roh itu tidak membedakan antara yang benar dan dosa, antara<br />

yang termulia dan yang tersuci dari rasul-rasul Kristus dengan yang paling bejat dari hambahamba<br />

Setan. Dengan menyatakan manusia yang paling jahat berada di Surga, dan sangat<br />

ditinggikan di sana. Setan berkata kepada dunia ini, "Tidak soal betapa jahatnya engkau,<br />

tidak soalapakah engkau percaya kepada Allah dan Alkitab atau tidak. Hiduplah sesuka<br />

hatimu, Surga adalah rumahmu!" Guru-guru pengikut Spiritualisme mengatakan dengan<br />

sesungguhnya. "Setiap orang yang berbuat jahat adalah baik di mata Tuhan; kepada orang<br />

yang demikianlah Ia berkenan -- atau jika tidak, dimanakah Allah yang menghukum?" (Mal.<br />

2:17). Firman Tuhan berkata, "Cilakalah mereka yang menyebutkan kejahatan itu baik, dan<br />

kebaikan itu jahat, yang mengubah kegelapan menjadi terang dan terang menjadi<br />

kegelapan." (Yes. 5:20).<br />

Para rasul, sebagaimana diakui oleh roh-roh pendusta itu, disuruh menyangkal apa yang<br />

mereka tuliskan pada waktu Roh Kudus mendiktekannya di dunia ini. Mereka menyangkal<br />

bahwa Alkitab dari Allah asalnya, dengan demikian menghancurkan dasar pengharapan<br />

Kristen, dan memadamkan terang yang menunjukkan jalan ke Surga. Setan sedang berusaha<br />

membuat dunia percaya bahwa Alkitab itu semata-mata adalah cerita fiksi atau khayalan<br />

belaka, atau paling sedikit suatu buku yang sesuai pada permulaan umat manusia, tetapi<br />

yang sekarang dianggap enteng atau dikesampingkan sebagai yang sudah ketinggalan zaman.<br />

Dan sebagaigantifirman Allah, ia menyodorkan manifestasi roh-roh. Itulah saluran yang<br />

seluruhnya di bawah pengendaliannya. Dengan cara ini ia dapat membuat dunia ini percaya<br />

apa kehendaknya. Kitab yang menghakimi dia dan pengikut-pengikutnya, disembunyikan<br />

404

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!