21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

"Segala yang Kaujadikan itu akan bersyukur kepada-Mu, ya Tuhan, dan orang-orang yang<br />

Kaukasihi akan memuji Engkau." (Maz. 145:10). Sejarah dosa akan tetap ada selamalamanya<br />

sebagai suatu kesaksian bahwa dengan adanya hukum Allah terikatlah kebahagiaan<br />

segala makhluk yang telah diciptakan- Nya. Dengan memandang semua fakta pertikaian<br />

besar itu, seluruh jagad raya ini, baik yang setia maupun yang memberontak, dengan satu<br />

suara berseru, "Adil dan benar segala jalan-Mu, ya Raja segala bangsa." Di hadapan alam<br />

semesta telah dinyatakan dengan jelas pengorbanan besar yang dibuat oleh Bapa dan Anak<br />

demi kepentingan manusia. Saatnya telah tiba bilamana Kristus menempati kedudukan-Nya<br />

yang sebenarnya, dan dimuliakan di atas penguasa-penguasa dan kuasa-kuasa dan setiap<br />

nama yang disebut. Adalah untuk sukacita yang ditaruh dihadapan- Nya -- agar Dia boleh<br />

membawa anak-anak kepada kemuliaan -- sehingga Ia menanggung salib dan menahan malu.<br />

Dan tak terkira besarnya dukacita dan malu, namun lebih besar sukacita dan kemuliaan. Ia<br />

memandang orang-orang yang ditebus, diperbaharui di dalam peta-Nya sendiri, setiap hati<br />

memiliki kesan ilahi yang sempurna, setiap wajah memantulkan keserupaan dengan Raja<br />

mereka. Ia memandang di dalam mereka akibat dari penderitaan jiwa-Nya, dan Ia merasa<br />

puas. Kemudian dengan suara yang terdengar sampai kepada orang-orang benar dan orangorang<br />

fasik, Ia menyatakan, "Lihatlah tebusan yang diadakan oleh dara-Ku! Saya menderita<br />

dan mati demi orang-orang ini, agar mereka boleh tinggal di hadapan-Ku selama-lamanya."<br />

Dan nyanyian pujian diperdengarkan oleh yang berjubah putih di sekeliling takhta itu,<br />

"Anak Domba yang disembelih itu layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat,<br />

dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan pujian!" (Wah. 5:12).<br />

Meskipun Setan telah terdesak untuk mengakui keadilan Allah, dan tunduk kepada<br />

supremasi Kristus, tetapi tabiatnya tetap tidak berubah. Roh pemberontakannya bagaikan air<br />

bah yang ganas, muncul kembali. Dipenuhi dengan luapan perasaan yang berlebihan, ia<br />

bertekad untuk tidak menyerah dalam pertikaian yang besar ini. Waktunya telah tiba untuk<br />

berperang habis-habisan melawan Raja Surga. Ia segera menuju ke tengah-tengah para<br />

pengikutnya, dan berusaha untuk mengilhami mereka dengan kemarahannya sendiri, dan<br />

membangkitkan mereka untuk segera berperang. Tetapidarisemua yang berjuta-juta tak<br />

terhitung banyaknya itu, yang telah dipikatnya untuk ikut pemberontakannya, sekarang tak<br />

seorangpun yang mau mengakui supremasinya. Kekuasaannya telah berakhir. Orang fasik<br />

telah dipenuhi oleh kebencian kepada Allah yang sama yang mengilhami Setan. Tetapi<br />

mereka melihat bahwa keadaan mereka tidak ada harapan, sehingga mereka tidak mungkin<br />

dapat mengalahkan Yahweh. Kemarahan mereka kepada setan disulut, dan mereka yang<br />

telah menjadi agen-agennya dalam penipuan dan dengan amukan iblis-iblis mereka berbalik<br />

melawan.<br />

Tuhan berkata, "Karena hatimu menempatkan diri sama dengan Allah, maka sungguh,<br />

Aku membawa orang asing melawan engkau, yaitu bangsa yang paling ganas, yang akan<br />

menghunus pedang melawan hikmatmu yang terpuja; dan semarakmu menajiskan. Engkau<br />

diturunkannya ke lobang kubur." "Maka Kubuangkan engkau dari gunung Allah dan kerub<br />

494

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!