21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

segala rencana-rencana jahat mereka terhadap kedamaian dan kebahagiaan manusia. Sejarah<br />

Perjanjian Lama menyebutkan keberadaan dan keagenan mereka. Tetapi adalah pada waktu<br />

Yesus berada di dunia ini roh-roh jahat menampakkan kuasa mereka dengan paling<br />

menonjol. Kristus datang menjalankan rencana yang dibuat untuk keselamatan manusia, dan<br />

Setan berketetapan mempertahankan haknya menguasaidunia ini. Ia telah berhasil<br />

mendirikan penyembahan berhala di setiap bagian dunia kecuali di tanah Palestina. Kepada<br />

negeri satu-satunya yang tidak sepenuhnya tunduk kepada kekuasaan si penggoda, Kristus<br />

datang untuk mencurahkan terang Surga. Di sini dua kekuasaan yang bertikai saling<br />

menyatakan keunggulan mereka. Yesus merentangkan tangan kasih-Nya mengundang<br />

semua untuk memperoleh pengampunan dan kedamaian dari pada-Nya. Bala tentara<br />

kegelapan melihat bahwa mereka tidak memiliki pengendalian yang tidak terbatas, dan<br />

mereka mengerti bahwa jika misi Kristus berhasilmaka pemerintahan mereka akan berakhir.<br />

Setan mengamuk bagaikan singa yang dirantai, dan dengan sikap membangkang ia<br />

menunjukkan kuasanya atas tubuh dan jiwa manusia.<br />

Kenyataan bahwa manusia telah dikuasai oleh Setan, disebutkan dengan jelas di dalam<br />

Perjanjian Baru. Orang-orang yang dirasuknya bukan saja menderita penyakit dari sebabsebab<br />

yang biasa. Kristus mempunyai pengertian yang sempurna mengenai apa yang<br />

dihadapi-Nya, dan Ia menyadari kehadiran langsung roh-roh jahat dan agen-agennya.<br />

Contoh yang paling mencolok mengenai jumlah, kuasa dan keganasan mereka, dan juga<br />

mengenai kuasa dan kemurahan Kristus, diberikan di dalam Alkitab pada waktu Yeus<br />

menyembuhkan yang dirasuk roh-roh jahat di Gadara. Orang-orang gila yang malang itu<br />

meronta-ronta dalam ikatannya, menggeliat-geliat, mulut berbusa, mengamuk dan meraungraung<br />

berteriak-teriak, menyakiti diri sendiri dan membahayakan semua orang yang datang<br />

mendekat. Badan mereka yang berubah bentuk dan berdarah dan pikiran mereka yang<br />

terganggu menjadi pemandangan yang sangat menyenangkan bagi raja kegelapan. Salah<br />

satu dari roh-roh jahat yang merasuki penderita itu menyatakan, "Namaku Legion, karena<br />

kami banyak." (Mark. 5:9).<br />

Dalam tentera Roma, satu legion terdiri dari tiga sampai lima ribu orang. Pasukan Setan<br />

juga di susun dalam kelompok-kelompok, dan satuan kelompok roh jahat ini tidak kurang<br />

dari satu legion. Atas perintah Yesus, roh-roh jahat itu meninggalkan korbannya,<br />

membiarkannya tenang duduk dekat kaki Yesus, lembut, cerdas dan ramah. Tetapi roh-roh<br />

jahat itu diizinkan memasuki babi-babi yang lalu terjun ke danau dan mati lemas. Dan bagi<br />

penduduk Gadara, hilangnya babi-babi yang kira-kira dua ribu ekor banyaknya ini lebih<br />

penting daripada berkat- berkat yang diberikan Kristus, sehingga Penyembuh ilahi itu<br />

didesak untuk meninggalkan tempat itu. Inilah hasil yang direncanakan Setan untuk dicapai.<br />

Oleh melemparkan kesalahan atas kerugian mereka itu kepada Yesus, Setan membangkitkan<br />

ketakutan yang mementingkan diri dari orang-orang, sehingga mencegah mereka untuk<br />

mendengarkan perkataan-perkataan Yesus. Setan selalu menuduh pengikut-pengikut<br />

372

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!