21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

penyangkalan diri dan pengorbanan, tetapi bersukacita karena mereka dianggap layak<br />

menderita celaan dan cobaan demi Kristus. Manusia melihat suatu perubahan dalam hidup<br />

mereka yang mengaku nama Yesus. Masyarakat diuntungkan oleh pengaruh mereka.<br />

Mereka berkumpul dengan Kristus dan menabur kepada Roh, menuai kehidupan yang kekal.<br />

Mengenai mereka boleh dikatakan, "Dukacitamu membuat kamu bertobat," "Sebab<br />

dukacitamu menurut kehendak Allah menghasilkan pertobatan yang membawa keselamatan<br />

dan yang tidak akan disesalkan, tetapi dukacita yang dari dunia menghasilkan kematian.<br />

Sebab perhatikanlah betapa justru dukacita yang menurut kehendak Allah itu mengerjakan<br />

pada kamu kesungguhan yang besar, bahkan pembelaan diri, kejengkelan, ketakutan,<br />

kegiatan, penghukuman! Di dalam semuanya itu kamu telah membuktikan, bahwa kamu<br />

tidak bersalah dalam perkara itu." (2 Kor. 7:9-11).Inilah hasil pekerjaan Roh Allah. Tidak<br />

ada bukti pertobatan sejati kecuali pertobatan itu mengerjakan pembaharuan dalam diri<br />

orang itu. Jikalau seorang berdosa memperbaharui janjinya, mengembalikan apa yang sudah<br />

dirampoknya, mengakui dosa-dosanya, dan mengasihi Allah dan sesamanya manusia, maka<br />

orang berdosa itu boleh merasa yakin bahwa ia telah menemukan perdamaian dengan Allah.<br />

Begitulah pengaruh yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya sesudah kebangunan<br />

keagamaan. Dari buah-buah yang dihasilkan, dapatlah diketahui bahwa mereka diberkati<br />

Allah dalam penyelamatan manusia dan meninggikan kemanusiaan.<br />

Akan tetapi banyak kebangunan rohani pada zaman modern ini telah menunjukkan suatu<br />

perbedaan yang mencolok dengan manifestasi rahmat Allah yang pada masa-masa<br />

sebelumnya mengikuti pekerjaan hamba-hamba Allah. Benar bahwa perhatian yang luas<br />

dibangkitkan, dan banyak mengaku bertobat, dan banyak orang bergabung ke dalam gerejagereja.<br />

Namun, hasil-hasilnya tidak menjamin bahwa terdapat peningkatan dalam kehidupan<br />

kerohanian yang sesungguhnya. Terang yang bersinar untuk sesaat lamanya segera padam,<br />

meninggalkan kegelapan yang lebih pekat dari sebelumnya. Kebangunan-kebangunan<br />

rohani populer sering dihasilkan oleh penarikan kepada imaginasi, oleh membangkitkan<br />

emosi, oleh memuaskan keinginan terhadap sesuatu yang baru dan mengagumkan. Dengan<br />

demikian orang-orang yang bertobat dengan cara seperti itu tidak begitu tertarik untuk<br />

mendengarkan kebenaran Alkitab, tidak begitu tertarik kepada kesaksian para nabi dan para<br />

rasul. Kecuali upacara keagamaan mempunyai sesuatu yang bersifat sensasi, maka hal itu<br />

tidak menarik bagi mereka. Suatu pekabaran yang tidak menarik kepada logika tidak akan<br />

mendapat respons atau sambutan. Amaran sederhana yang jelas dari firman Allah, yang<br />

berhubungan langsung dengan kepentingan hidup kekal mereka, tidak dihiraukan.<br />

Bagi setiap jiwa yang benar-benar bertobat, hubungan dengan Allah dan dengan perkaraperkara<br />

kekal adalah merupakan pokok utama dalam kehidupan. Tetapi dalam gereja-gereja<br />

populer sekarang ini, dimanakah roh penyerahan kepada Allah? Yang bertobat itu tidak<br />

meninggalkan kesombongan dan kasih kepada dunia ini. Mereka tidak mau lebih<br />

menyangkali diri sendiri, memikul salib lalu mengikut Yesus yang lemah lembut dan rendah<br />

hati, daripada sebelummereka bertobat. Agama telah menjadi permainan orang-orang yang<br />

332

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!