21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

"Camkanlah firmAn itu dan perhatikanlah penglihatan itu," kata kata pertama malaikat itu<br />

ialah, "Tujuh puluh kali tujuh masa telah ditetapkan atas bangsamu dan atas kotamu yang<br />

kudus." Perkataan yang diterjemahkan "ditetapkan" secara harafiah menyatakan<br />

"dipotong." Tujuh puluh kali tujuh masa yang menyatakan 490 tahun, dinyatakan oleh<br />

malaikat itu akan "dipotong", terutama mengenai orang orang Yahudi. Tetapi dari apakah<br />

waktu "dipotong"? Oleh karena hanya masa 2300 hari saja waktu yang disebutkan dalam<br />

fatsal delapan, dengan demikian dari masa itulah waktu tujuh puluh kali tujuh masa itu<br />

"dipotong." Oleh sebab itu yang tujuh puluh kali yujuh itu adalah bagian dari 2300 hari, dan<br />

kedua masa ini haruslah bermula dari waktu yang sama. Yang tujuh puluh kali tujuh masa<br />

itu dinyatakan oleh malaikat bermula dari keluarnya perintah untuk memulihkan dan<br />

membangun kembali kota Yerusalem. Jika tanggal keluarnya perintah ini dapat ditentukan,<br />

maka permulaan masa 2300 haripun akan dapat ditentukan.<br />

Perintah (dekrit) itu ditemukan dalam buku Ezra fatsal yang ketujuh (Ezra 7:12 26).<br />

Perintah itu dikeluarkan oleh raja Artahsasta, raja Persia, pada tahun 457 SM (Sebelum<br />

Masehi), dalam bentuknya yang paling lengkap. Tetapi di dalam Ezra 6:14 rumah Allah itu<br />

dikatakan telah dibangun "menurut perintah Allah Israel dan menurut perintah(dekrit)<br />

Koresy, Darius dan Artahsasta raja Persia." Ketiga raja ini, dalam membuat, memastikan<br />

dan menyelesaikan dekrit itu, menyempurnaan sesuai dengan yang dituntut oleh nubuatan<br />

untuk menandai permulaan masa 2300 tahun itu. Dengan mengambil tahun 457 SM tahun<br />

dekrit itu diselesaikan sebagai tahun perintah dikeluarkan, maka setiap rincian nubuatan<br />

mengenai tujuh puluh kali tujuh masa itu kelihatannya sudah digenapi.<br />

NUBUAT MENGENAI 2300 HARI<br />

225

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!