21.04.2023 Views

Kerukunan Global

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

Oleh karena itu, tidak mungkin ada pemerintahan Kristen bersama di seluruh dunia, atau bahkan di satu negara atau sejumlah besar orang. karena orang jahat selalu lebih banyak daripada orang baik. Oleh karena itu, seorang pria yang berani memerintah seluruh negara atau dunia dengan Injil akan menjadi seperti seorang gembala yang harus disatukan dalam satu kandang - serigala, singa, elang, dan domba, memungkinkan mereka untuk berbaur dengan bebas satu sama lain, mengatakan , “Layani dirimu sendiri, dan bersikap baik dan damai satu sama lain. Lipatannya terbuka, ada banyak makanan. Anda tidak perlu takut pada anjing dan tongkat.” Tidak diragukan lagi, domba-domba akan memelihara kedamaian dan membiarkan diri mereka diberi makan dan diatur dengan damai, tetapi mereka tidak akan berumur panjang. Satu binatang tidak akan bertahan hidup yang lain...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kerukunan</strong> <strong>Global</strong><br />

Alkitab Perjanjian Baru yang mengakui Allah sebagai satu-satunya hakim iman manusia." --<br />

Martyn, Vol. V, p. 297.<br />

Ajaran atau doktrin yang mengatakan bahwa Allah telah memberikan kepada gereja hak<br />

untuk mengendalikan hati nurani, dan mendefinisikan dan menghukum bida'ah adalah salah<br />

satu kesalahan kepausan yang telah berakar paling dalam. Sementara para Pembaharu<br />

menolak kepercayaan Roma, mereka tidak seluruhnya terbebas dari roh tidak toleran.<br />

Kegelapan yang telah menutupi seluruh dunia Kristen, selama pemerintahan kepausan yang<br />

lama, belum seluruhnya dihilangkan. Salah seorang pendeta terkemuka di koloni Teluk<br />

Massachusetts berkata, "Adalah toleransi yang membuat dunia Antikristen. Dan gereja tidak<br />

pernah merasakan bahaya menghukum para bida'ah."-- Idem, p. 335. Peraturan yang<br />

dijalankan oleh para pemukim ini ialah bahwa hanya anggota gerejalah yang mempunyai<br />

hak suara dalam pemerintahan sipil. Sejenis gereja negarapun dibentuk, semua orang<br />

diharuskan memberikan kontribusi untuk mendukung para alim ulama, dan para hakim<br />

diberi wewenang untuk menindas bida'ah. Dengan demikian kekuasaan pemerintahan<br />

berada di tangan gereja. Tidak berapa lama sesudah semua tindakan ini menuntun kepada<br />

akibat yang tidak terelakkan -- penganiayaan.<br />

Sebelas tahun sesudah terbentuknya pemukiman yang pertama, Roger Williams datang<br />

ke Dunia Baru, Amerika. Seperti para musafir yang mula-mula, ia datang untuk menikmati<br />

kebebasan. Tetapi tidak seperti mereka, ia melihat, -- apa yang dilihat hanya oleh sedikit<br />

orang pada waktu itu -- bahwa kebebasan ini adalah hak semua orang yang tidak bisa<br />

dicabut atau dipindahkan, apapun yang menjadi keyakinannya. Ia adalah seorang pencari<br />

kebenaran yang sungguh-sungguh, yang bersama Robinson percaya bahwa tidaklah<br />

mungkin bahwa semua terang dari firman Allah telah diterima. "William adalah orang<br />

pertama dalam dunia Kristen modern yang membentuk pemerintahan sipil berdasarkan<br />

doktrin kebebasan hati nurani, kesamaan pendapat dihadapan hukum." -- Bancroft, Part I,<br />

ch5, par. 16.<br />

Ia menyatakan bahwa adalah tugas hakim untuk menekan kejahatan tetapi tidak untuk<br />

mengontrol hati nurani. "Masyarakat atau pengadilan boleh memutuskan," katanya, "apa<br />

yang patut dari seorang kepada orang lain. Tetapi pada waktu mereka mencoba menetapkan<br />

kewajiban manusia kepada Allah, maka mereka tidak pada tempatnya lagi, dan tidak ada<br />

keamanan lagi. Karena adalah jelas bahwa jikalau pengadilan mempunyai kuasa, ia boleh<br />

mendekritkan seperangkat pendapat atau kepercayaan hari ini dan yang lain lagi besok,<br />

sebagaimana yang telah dilakukan di Inggeris oleh raja-raja dan ratu-ratu, dan oleh berbagai<br />

paus dan konsili-konsili dalam Gereja Katolik. Jadi kepercayaan itu menjadi tumpukan<br />

kebingungan." -- Martyn, Vol. V, p. 340.<br />

Kehadiran pada perbaktian di gereja yang sudah ditetapkan diharuskan berdasarkan<br />

undang-undang, yang diancam dengan hukuman denda atau penjara bagi yang tidak<br />

menurutinya."Williams menolak hukum itu. Peraturan yang paling buruk dalam undang-<br />

199

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!