12.07.2015 Views

Nota Keuangan dan RAPBN 2008 - Direktorat Jenderal Anggaran ...

Nota Keuangan dan RAPBN 2008 - Direktorat Jenderal Anggaran ...

Nota Keuangan dan RAPBN 2008 - Direktorat Jenderal Anggaran ...

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Kebijakan <strong>Anggaran</strong> Belanja Pemerintah Pusat <strong>2008</strong>Bab IVDi bi<strong>dan</strong>g transportasi, masalah pokok yang masih dihadapi adalah: (i) masih terbatasnyatingkat jaminan keselamatan <strong>dan</strong> keamanan transportasi, yang disebabkan antara lainoleh lemahnya regulasi <strong>dan</strong> kelembagaan, sumber daya manusia (SDM) <strong>dan</strong> budayakeselamatan, kelaikan prasarana <strong>dan</strong> sarana, serta manajemen transportasi; (ii) masihrendahnya akses masyarakat terhadap pelayanan transportasi, khususnya bagimasyarakat miskin <strong>dan</strong> masyarakat yang tinggal di kawasan terpencil <strong>dan</strong> terisolir; serta(iii) masih rendahnya investasi dunia usaha dalam pembangunan prasarana <strong>dan</strong> saranatransportasi. Sementara itu, tantangan yang dihadapi pada pembangunan sektortransportasi dalam tahun <strong>2008</strong> adalah mengatasi ketidakseimbangan pertumbuhan lalulintas (kebutuhan jasa angkutan) dengan pertumbuhan investasi sarana <strong>dan</strong> prasaranatransportasi, termasuk SDM penyelenggara jasa angkutan; menurunkan tingkatkecelakaan serta pelanggaran ketentuan <strong>dan</strong> penyelenggaraan transportasi; mengatasiketerbatasan prasarana <strong>dan</strong> sarana transportasi di kawasan yang terpencil <strong>dan</strong> terisoliryang menyebabkan sulitnya akses masyarakat terhadap pelayanan angkutan, baik untukmasyarakat miskin maupun masyarakat yang tinggal di kawasan terpencil <strong>dan</strong> tertinggal;serta menyempurnakan peraturan perun<strong>dan</strong>g-un<strong>dan</strong>g baik di sektor transportasi maupuninvestasi yang menyebabkan kurang menariknya dunia usaha (swasta) untuk berperanserta dalam pembangunan <strong>dan</strong> pengoperasian prasarana transportasi.Di bi<strong>dan</strong>g energi, masalah pokok dihadapi antara lain adalah : (i) masih terbatasnyaaksesibilitas masyarakat dalam memenuhi kebutuhan energi; (ii) masih tingginyaintensitas energi untuk memproduksi per unit PDB; (iii) masih terbatasnya ketersediaanprasarana <strong>dan</strong> sarana batubara untuk menunjang program percepatan pembangunanpembangkit listrik tenaga uap 10.000 MW; (iv) a<strong>dan</strong>ya kelangkaan suplai gas bumi untukmemenuhi kebutuhan gas domestik; (v) rendahnya pemanfaatan gas bumi <strong>dan</strong> batubarauntuk kebutuhan domestik; (vi) belum optimalnya pemanfaatan energi panas bumi daripotensi yang tersedia; serta (viii) masih terbatasnya pemanfaatan energi terbarukan(renewable) khususnya energi berbasis nabati. Karena itu, tantangan yang dihadapidalam pembangunan infrastruktur energi pada tahun <strong>2008</strong> adalah : (i) mengatasiketerbatasan sistem transportasi pendukung program percepatan pembangunanpembangkit listrik tenaga uap 10.000 MW berbahan bakar batubara; (ii) meningkatkanpartsipasi koperasi, usaha kecil <strong>dan</strong> pemerintah daerah; (iii) memenuhi pertumbuhankebutuhan energi <strong>dan</strong> kebutuhan jaminan ketersediaan pasokan energi (security of energysupply); (iv) menyempurnakan peraturan perun<strong>dan</strong>g-un<strong>dan</strong>gan dalam penyediaaninfrastruktur energi; (v) meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) berbasiskompetensi melalui Diklat teknis bi<strong>dan</strong>g energi <strong>dan</strong> ketenagalistrikan serta peningkatanprogram <strong>dan</strong> sarana prasarana Diklat; <strong>dan</strong> (vi) keterbatasan sarana <strong>dan</strong> prasarana dalammemenuhi kebutuhan air bersih di daerah-daerah tertinggal <strong>dan</strong> sulit air; banyaknyawilayah-wilayah cepat tumbuh yang secara nasional memiliki nilai strategis, termasukkawasan perbatasan <strong>dan</strong> pulau-pulau terluar, serta wilayah Indonesia yang rentanbencana geologi.Di bi<strong>dan</strong>g pos <strong>dan</strong> telematika, masalah-masalah pokok yang dihadapi pada tahun <strong>2008</strong>,antara lain adalah masih diperlukannya peningkatan efektivitas penciptaan <strong>dan</strong>pengawasan penyelenggaraan kompetisi; masih tingginya ketergantungan pembangunaninfrastruktur penyiaran terhadap <strong>dan</strong>a pemerintah; masih tingginya tingkatketergantungan terhadap teknologi/vendor tertentu; masih tingginya tingkat penggunaanperangkat lunak ilegal; belum terpadunya rencana pengembangan Teknologi InformasiNK <strong>dan</strong> <strong>RAPBN</strong> <strong>2008</strong>IV-17

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!