21.11.2014 Views

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

26. JIHAD ADALAH SEBAGIAN DARI IMAN<br />

A<br />

.1* ' o ' ' * ' o' *<br />

4 s ' J £<br />

- J J .UJI ^ O I I J U L-"^ ^ L?^^ IJ* - *J-'y* ^ IY -<br />

o-u* U J P j-il jl ^yj sJiJt «d*-.a I jl A^_LP jl y^l<br />

''/'•* A i I ' ' ° t I ' , i I '<br />

3<br />

''t - i ' "<br />

.Jii p £-1 p J^l p LO-I p 5JJI J-L J Jii Jt O I ^ J jTJ-<br />

36. Dan Abu Hurairah bahwa Rasulullah SAW bersabda, 'Allah<br />

menggembirakan hati orang yang berperang di jalan Allah yaitu orang<br />

yang berperang semata-mata karena iman kepada Allah dan Rasul-Nya,<br />

bahwa ia akan kembali membawa kemenangan dan harta rampasan, atau<br />

dimasukkan ke dalam surga. Andaikata tidak akan menyulitkan umatku,<br />

niscaya aku akan selalu ikut berperang. Aku ingin mati terbunuh dijalan<br />

Allah kemudian hidup kembali dan terbunuh, lalu hidup kembali dan<br />

terbunuh pula."<br />

Keterangan Hadits:<br />

ii. 1 ! ^J'J2\ (Allah menggembirakan hati)<br />

Maksudnya segera memberikan balasan yang lebih baik. Ada<br />

yang berpendapat bahwa maksudnya adalah mengabulkan keinginannya.<br />

Dalam kitab Ash-Shihah disebutkan "nadabtu fulaanan ii kadza<br />

fantadaba" maksud dari "fantadaba" adalah menjawab. Pendapat lain<br />

mengatakan bahwa maknanya adalah mengabulkan permintaan. Pendapat<br />

ini diperkuat oleh riwayat Imam Bukhari dari jalur Al A'raj dari Abu<br />

Hurairah dengan lafazh Takaffalallahu (Allah akan mengabulkan<br />

permintaannya), sedangkan dari jalur Sa'id bin Musayyab dari Abu<br />

Hurairah dengan lafazh "tawakkalallahu" (Allah menjadi wakilnya).<br />

Dalam riwayat Al Ushaili ditulis dengan lafazh "l'tadaba" yang<br />

merupakan kesalahan dalam penulisan (tashhiif), dan hal ini dibuktikan<br />

dengan adanya beberapa riwayat dari para perawi yang berbeda dengan<br />

riwayat tersebut, padahal sumbernya adalah satu (sama).<br />

jL-j "ji^j (membenarkan Rasul-Ku)<br />

FATHUL BAARI — 165

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!