21.11.2014 Views

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Dalam riwayat lain dikatakan beliau berkata, '^JJ '•C^ iiii j^>s<br />

(Pasti kerajaannya atau kekuasaan Muhammad ada dalam kekuasaanku).<br />

Yang dimaksud adalah Masjidil Aqsha, karena Hercules ingin menguasai<br />

negera Syam seluruhnya. Pendapat ini dikuatkan oleh sebagian ulama<br />

yang menyatakan, bahwa pertama kali Hercules memimpin kerajaannya<br />

dengan keimanan akan tetapi lama kelamaan dia memerangi kaum<br />

muslimin pada peperangan Mu'tah tahun ke-8 H yang berlangsung<br />

kurang dari 2 tahun.<br />

Dalam kitab Al Maghazi Ibnu Ishaq meriwayatkan, "Ketika kaum<br />

muslimin sampai di kota Ma'an, salah satu kota di Syam, raja Hercules<br />

mengirim pasukannya sebanyak 100.000 orang musyrikin. Begitu juga<br />

diriwayatkan oJeh Ibnu Hibban dari Anas, dia mengatakan bahwa Nabi<br />

menuliskan surat kepadanya di Tabuk, tapi dia tidak menjawabnya<br />

walaupun tempatnya dekat. Hal ini menunjukkan bahwa Hercules tetap<br />

hidup dalam kekafiran, tapi dimungkinkan dia menyembunyikan<br />

keimanannya untuk menjaga kekuasaan dan kerajaannya, serta takut ada<br />

upaya pembunuhan terhadap dirinya yang dilakukan oleh orang-orang<br />

Romawi.<br />

Dalam Musnad imam Ahmad dikatakan, "Hercules menulis surat<br />

dari Tabuk kepada Nabi yang berbunyi, "Saya seorang muslim," Nabi<br />

berkata, "Dia bohong, dia tetap dalam agama Nasrani." Dalam kitab Al<br />

Amwal karangan Abu Ubaid dari Mursal Bakar bin Abdullah Al Mazini<br />

dengan sanad yang shahih, Nabi berkata, "Musuh Allah telah berbohong,<br />

dia bukan seorang muslim."<br />

Dihyah adalah orang yang sangat menguasai bahasa Yaman, dia<br />

anak Khalifah Kalbi, salah seorang sahabat Nabi yang mulia, memiliki<br />

wajah yang tampan, dan termasuk golongan sahabat yang masuk Islam<br />

pada periode pertama. Dialah sahabat yang diutus oleh Nabi untuk menyampaikan<br />

surat kepada Raja Hercules setelah pulang dari Hudaibiyah.<br />

Dihyah sampai kepada Hercules pada tahun ke-7 H sebagaimana<br />

dikatakan oleh Al Waqidi. Akan tetapi dalam kitab Tarikh Khalifah dikatakan,<br />

bahwa Dihyah sampai kepada Hercules pada tahun ke-5 H,<br />

namun pendapat yang benar adalah pendapat yang pertama. Dihyah<br />

meninggal dunia pada masa Mu'awiyah. Bashra adalah kota antara<br />

Damaskus dan Madinah. Gubernurnya pada waktu itu adalah Harits bin<br />

Abu Syamr Al Ghassani. Dalam kitab Ash-Shahabah karangan Ibnu<br />

Sakan dikatakan, bahwa Dihyah menyampaikan surat kepada Hercules<br />

64 — FATHUL BAARI

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!