21.11.2014 Views

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

hatinya terdapat kebaikan (iman) seberat sya 'irah. 2) Akan dikeluarkan<br />

dari neraka orang yang mengucapkan Laa Ilaha Illallaha dan dalam<br />

hatinya terdapat kebaikan sebesar burrah. 3) Akan dikeluarkan dari<br />

neraka orang yang mengucapkan Laa Ilaha Illallah dan dalam hatinya<br />

terdapat kebaikan sebesar dzarrah. "<br />

Keterangan Hadits:<br />

Daiam bab ke-16 sebelum bab ini telah dijelaskan tentang<br />

tingkatan amal orang-orang yang beriman (Ahlul Iman), dimana dalam<br />

bab tersebut disebutkan sebuah <strong>hadits</strong> dari Abu Sa'id Al Khudri yang<br />

memiliki kesamaan makna dengan <strong>hadits</strong> Anas yang kita sebutkan dalam<br />

bab ini, sehingga ada yang berasumsi bahwa hal itu merupakan bentuk<br />

pengulangan. Pernyataan ini tidak benar, karena bertambah atau<br />

berkurangnya iman seseorang dapat dilihat dari aspek perbuatan maupun<br />

keyakinan; kedua aspek ini masing-masing dapat dijadikan sebagai judul<br />

bab.<br />

Dalam hal ini, <strong>hadits</strong> yang diriwayatkan oleh Abu Sa'id<br />

dipaparkan dalam pembahasan tentang aspek perbuatan, karena <strong>hadits</strong><br />

tersebut sama sekali tidak mengindikasikan adanya perbedaan tingkat<br />

keimanan manusia. Sedangkan <strong>hadits</strong> yang diriwayatkan oleh Anas<br />

menjelaskan tentang adanya perbedaan tingkat keimanan manusia<br />

tersebut, yaitu antara tingkatan sya 'irah, burrah dan dzarrah.<br />

Ibnu Baththal berkata, "Perbedaan tingkat keyakinan manusia<br />

disebabkan karena perbedaan tingkat keilmuan dan kebodohan seseorang.<br />

Orang yang tingkat keilmuannya rendah, maka tingkat keyakinannya<br />

sebesar biji dzarrah. Sedangkan orang yang tingkat keilmuannya lebih<br />

tinggi, maka tingkat keyakinannya sebesar biji burrah atau sya'ir.<br />

Meskipun demikian, dasar keyakinan yang terdapat dalam hati setiap<br />

orang tidak boleh berkurang, melainkan harus bertambah dengan<br />

bertambahnya ilmu.<br />

Pada awal pembahasan tentang iman, telah dijelaskan tentang<br />

perkataan Imam Nawawi yang mengindikasikan hal tersebut. Adapun<br />

maksud dari ayat di atas adalah seperti yang diisyaratkan oleh Imam<br />

Bukhari mengenai <strong>hadits</strong> Sufyan bin Uyainah, yang diriwayatkan oleh<br />

Abu Nu'aim dari Amru bin Utsman Ar-Raqi bahwa ia berkata, "Ada<br />

orang yang berkata kepada Ibnu Uyainah bahwa iman hanya terbatas<br />

pada ucapan saja."<br />

Kemudian Ibnu Uyainah pun menjawab, "Hal itu sebelum<br />

disyariatkannya hukum. Pada saat itu, Allah SWT memerintahkan kepada<br />

manusia untuk mengucapkan La Ilaha Illallah. Apabila mereka telah<br />

mengucapkannya, maka darah dan harta mereka dilindungi. Ketika Allah<br />

188 — FATHUL BAARI

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!