21.11.2014 Views

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

fathul-baari-1-syarah-hadits-bukhari

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Al Qurthubi berpendapat bahwa ada yang harus diperhatikan<br />

dalam interpretasi di atas karena unta-unta telah dinisbatkan kepada<br />

mereka, lalu bagaimana mereka tidak memiliki apa-apa? Menurut saya,<br />

penisbatan tersebut dapat diartikan sebagai penggabungan (aneksasi)<br />

yang menunjukkan kekhususan, bukan kepemilikan. Kondisi yang biasa<br />

terjadi yaitu seorang penggembala menggembalakan hewan milik orang<br />

lain dengan menerima upah, jarang sekali yang memiliki ternak turun<br />

tangan menggembalakan miliknya.<br />

Perkataan Iman Bukhari dalam kitab tafsir '» • i r<br />

y 3i ^jjj artinya para penguasa dunia. Pengertian tersebut<br />

disebutkan oleh Ismaili dan juga dalam riwayat Abi Farwah. Maksudnya<br />

orang-orang Badui seperti yang diterangkan dalam riwayat Sulaiman At-<br />

Taimi dan yang lainnya.<br />

Ada yang bertanya apa artinya S'j—* Jli»-? Dalam riwayat Ath-<br />

Thabrani dari jalur Abi Hamzah dari Ibnu Abbas, l3i JJJJI 'J?<br />

JL_U^I ^—» jj—laiti JUil—Al Qurthubi berkata, "Maksudnya adalah<br />

berubahnya kondisi, yaitu orang-orang badui menguasai negeri-negeri<br />

dengan kekerasan sehingga harta mereka bertambah banyak. Kemudian<br />

perhatian mereka bergeser kepada pembangunan istana dan mereka<br />

membanggakannya, hal tersebut telah kita saksikan pada saat ini."<br />

Pendapat ini dikuatkan oleh <strong>hadits</strong> lain yang berbunyi, "Tidak<br />

akan datang hari kiamat hingga orang yang paling bahagia di dunia<br />

menjadi orang yang paling hina" dan <strong>hadits</strong> lain, "jika suatu perkara<br />

diserahkan kepada yang bukan ahlinya maka tunggu saja waktu<br />

(kehancuran) nya. " Kedua <strong>hadits</strong> tersebut ada dalam kitab Shahih.<br />

^ — ( D a l a m<br />

lima perkara) artinya pengetahuan tentang<br />

waktu kiamat masuk dalam lima perkara. Penghapusan kaitan huruf jar<br />

diperbolehkan sebagaimana firman Allah, oi—?\<br />

J artinya pergilah<br />

kepada fir'aun dengan salah satu bukti dari sembilan bukti yang ada.<br />

Dalam riwayat Atha' Al Khurasani disebutkan, "Dia bertanya,<br />

'Kapankah kiamat terjadi?' Rasul pun menjawab, "Perkara itu termasuk<br />

dalam 5 perkara ghaib yang hanya diketahui oleh Allah. "Al Qurthubi<br />

FATHUL BAARI — 225

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!