15.04.2023 Views

Kisah Spiritual dua Kota

Para rohaniwan dan para bangsawan dipaksa menyerah kepada kekejaman rakyat yang sudah bangkit naik pitam itu. Kehausan mereka untuk membalas dendam dirangsang oleh kematian raja; dan dia yang mendekritkan kematiannya, segera juga menyusul ke tiang gantungan pembakaran. Suatu pembunuhan umum atas semua yang dicurigai memusuhi Revolusi telah ditetapkan. Penjara-penjara penuh sesak, pada suatu waktu berisi lebih dari dua ratus ribu orang tawanan. Kota-kota kerajaan itu dipenuhi horor. Satu golongan atau kelompok revolusionis melawan golongan atau kelompok lain. Dan Perancis menjadi medan persaingan massa, digoncang oleh kekejaman hawa nafsu mereka. “Di Paris huru-hara dan kerusuhan susul menyusul, dan penduduk terbagi-bagi dalam faksi-faksi, yang tampaknya tidak ada maksud lain selain saling membinasakan atau menyingkirkan.” Dan sebagai tambahan kepada penderitaan umum, bangsa ini menjadi terlibat dalam perang yang berkepanjangan yang paling merusakkan, dengan kekuasaan-kekuasaan besar. “Negara itu hampir-hampir bangkrut. Tentara berteriak karena tunggakan gaji mereka, orang-orang Paris kelaparan, daerah-daerah diporak-porandakan oleh perampok-perampok, dan peradaban hampir dilenyapkan dalam kekacauan dan kebebasan.”

Para rohaniwan dan para bangsawan dipaksa menyerah kepada kekejaman rakyat yang sudah bangkit naik pitam itu. Kehausan mereka untuk membalas dendam dirangsang oleh kematian raja; dan dia yang mendekritkan kematiannya, segera juga menyusul ke tiang gantungan pembakaran. Suatu pembunuhan umum atas semua yang dicurigai memusuhi Revolusi telah ditetapkan. Penjara-penjara penuh sesak, pada suatu waktu berisi lebih dari dua ratus ribu orang tawanan. Kota-kota kerajaan itu dipenuhi horor. Satu golongan atau kelompok revolusionis melawan golongan atau kelompok lain. Dan Perancis menjadi medan persaingan massa, digoncang oleh kekejaman hawa nafsu mereka. “Di Paris huru-hara dan kerusuhan susul menyusul, dan penduduk terbagi-bagi dalam faksi-faksi, yang tampaknya tidak ada maksud lain selain saling membinasakan atau menyingkirkan.” Dan sebagai tambahan kepada penderitaan umum, bangsa ini menjadi terlibat dalam perang yang berkepanjangan yang paling merusakkan, dengan kekuasaan-kekuasaan besar. “Negara itu hampir-hampir bangkrut. Tentara berteriak karena tunggakan gaji mereka, orang-orang Paris kelaparan, daerah-daerah diporak-porandakan oleh perampok-perampok, dan peradaban hampir dilenyapkan dalam kekacauan dan kebebasan.”

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

<strong>Kisah</strong> <strong>Spiritual</strong> Dua <strong>Kota</strong><br />

Bab 18 — Pembaru Amerika<br />

Seorang petani yang benar dan berhati jujur, yang telah pernah meragukan otoritas ilahi<br />

Alkitab, namun yang dengan sungguh sungguh ingin mengetahui kebenaran, adalah orang yang<br />

secara khusus dipilih oleh Allah untuk memimpin pemberitaan kedatangan Kristus yang ke<strong>dua</strong><br />

kali. Seperti kebanyakan pembaharu pembaharu lain, William Miller, pada permulaan hidupnya<br />

berjuang melawan kemiskinan, dan dengan demikian memperoleh pelajaran besar mengenai<br />

energi dan penyangkalan diri. Anggota anggota keluarga darimana ia datang dikenal dengan roh<br />

mandiri, mencintai kebebasan, ketahanan dan kesanggupan, dan patriotisme yang bersemangat<br />

sifat sifat yang juga menonjol dalam tabiatnya. Ayahnya seorang kapten tentera Revolusi, dan<br />

pembaharuan yang dilakukannya dalam perjuangan dan penderitaan selama masa gawat, dapat<br />

ditelusuri dalam permulaan hidup Miller yang terbatas.<br />

Ia mempunyai fisik yang sehat dan kuat, dan bahkan pada masa kanak kanaknya telah<br />

ditunjukkan bahwa ia mempunyai kecerdasan yang lebih dari biasa. Pada waktu ia beranjak<br />

dewasa, hal ini semakin nyata. Pikirannya giat dan berkembang dengan baik. Ia haus akan<br />

pengetahuan. Meskipun ia tidak memperoleh pendidikan tinggi, kecintaannya kepada<br />

pendidikan dan kebiasaannya berpikir berhati hati dan berpikir kritis, membuatnya menjadi<br />

seorang yang mempunyai pertimbangan yang sehat dan pandangan yang komprehensif. Ia<br />

memiliki tabiat moral yang tanpa cacad cela, dan reputasi yang patut ditiru orang lain dan<br />

umumnya ia dihormati oleh karena integritasnya, berhemat dan kedermawanannya. Berkat<br />

tenaga dan penggunannya ia segera memperoleh keahlian, walaupun tabiat suka belajarnya<br />

masih terus dipertahankan. Ia menduduki berbagai jabatan sipil dan militer dengan reputasi baik.<br />

Jalan kepada kekayaan, kemakmuran dan kehormatan tampaknya terbuka lebar baginya.<br />

Ibunya adalah seorang wanita sejati yang saleh, dengan demikian pada masa kanak<br />

kanaknya ia telah mendapat kesan agama. Namun pada permulaan masa dewasa ia terjun ke<br />

dalam kelompok masyarakat penganut apa yang dinamakan deisme suatu aliran kepercayaan<br />

yang mengakui adanya Allah yang menciptakan dunia ini, akan tetapi sesudah itu tidak<br />

memperdulikannya lagi, bahkan tidak memperhatikan manusia. Suatu kepercayaan yang<br />

menyatakan bahwa akal pikiran sudah cukup untuk pengetahuan kebenaran, dengan demikian<br />

menolak wahyu. Webster's New World Dictionary. Pengaruh deisme ini lebih kuat karena<br />

mereka adalah warga negara yang baik, orang orang yang mempunyai sifat manusiawi dan<br />

dermawan. Karena mereka tinggal di tengah tengah lembaga Kristen, tabiat mereka sebagian<br />

besar dipengaruhi atau dibentuk oleh keadaan sekeliling. Mereka berhutang budi kepada<br />

Alkitab atas keunggulan keunggulan yang memberikan kehormatan dan kepercayaan kepada<br />

mereka. Namun karunia karunia ini disalahgunakan untuk menimbulkan suatu pengaruh<br />

menentang firman Allah. Oleh karena bergaul dengan orang orang ini, Miller telah dituntun<br />

untuk mengikuti pendapat dan perasaan mereka. Tafsiran Alkitab menimbulkan kesulitan yang<br />

tampaknya tak teratasi. Namun, kepercayaannya yang baru pada waktu mengesampingkan<br />

Alkitab, tidak memberikan yang lebih baik sehingga membuatnya tidak puas. Namun, ia terus<br />

berpegang kepada pandangan ini selama kira kira <strong>dua</strong> belas tahun. Tetapi pada umur tiga puluh<br />

203

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!