11.07.2015 Views

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

DEMOCRACY PROJECTyaitu istri Luth dan Istri Nuh. Inimembuktikan bahwa meskipunberasal dari keluarga Nabi sendiri,tidak ada jaminan bahwa orang tersebutadalah baik. Maka terutamadalam mazhab Sunni dikatakan,meskipun termasuk keturunanIbrahim, banyak dari mereka yangdurhaka dan dikutuk Tuhan, sepertiBani Isra’il.Secara analogi, mereka dari keturunanNabi Muhammad juga adayang menyeleweng. Oleh karenaitu, doa “wa ‘alâ âli Muhammad”dengan sendirinya—âlu dalam pengertiankeimanan dan bukan fisikatau jasmani—bermakna bahwakita semua akan mendapat berkah.Tetapi persoalannya, apakah berkahitu akan menghasilkan syafaat atautidak, masih diperdebatkan. MenurutNU, jawabannya ya, sedangmenurut Muhammadiyah jawabannyatidak.SHALAWAT DAN WASILAHShalawat adalah bagian dari rasakedekatan kita kepada Nabi. Karenaitu, dalam tahiyat (tahîyah) kitabahkan memperlakukan Nabi sebagaiorang kedua (second person).Ketika kita mengucapkan “assalâmu‘alayka ayyuhâ Al-Nabîyu wa rahmatullâhiwa barakâtuh” (Salamkepada Engkau wahai Nabi, sertarahmat dan berkahnya), seolah-olahNabi itu di depan kita. ApakahNabi mendengar shalawat yang kitaucapkan? Ini masih kontroversial,sebab ada beberapa keterangandalam Al-Quran yang mengatakanbahwa, Sungguh engkau tidak akanmembuat orang yang sudah matimendengar. Al-Quran menyebut itutanpa kecuali, artinya termasukNabi, seperti ditegaskan, Sungguhengkau tidak akan membuat orangyang sudah mati mendengar, danorang yang tuli dapat mendengarseruan, bila mereka sudah berpalingke belakang (Q., 30: 52).Ayat-ayat seperti itu bagi mazhabWahhabi (yaitu versi yangsangat keras dari mazhab Hanbali)begitu sentral sehingga mereka menolakide bahwa orang mati bisamendengar, termasuk mendengartalkin.Bagaimana halnya dengan shalawatpada tahiyat yang memperlakukanNabi sebagai orang kedua,“assalâmu ‘alayka” (Salam kepadaEngkau wahai Nabi)? Orang-orangseperti kaum Wahhabi akan menganggapnyasebagai metafor saja,atau suatu intimasi (ekspresi kedekatandengan Nabi). Di Indonesia,dua golongan, yakni Muhammadiyahdan NU, berbedapendapat mengenai persoalan shalawatdan wasilah ini. Yang pertamamengikuti garis pemahamanagama melalui Muhammad ‘Abduhlalu ke Rasyid Ridla, yang ke-3036 Ensiklopedi Nurcholish Madjid

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!