11.07.2015 Views

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

DEMOCRACY PROJECTmengabdi, menghamba. Kalautidak tersalurkan dengan benar,maka bakat ini akan tersalurkankepada objek apa saja. Ini yangmenyebabkan manusia lalu menyembahbanyak Tuhan. Kemudiandatanglah Nabi untuk mengingatkan,“Hai, perjanjian kamu itusebetulnya bukan untuk itu, tetapikembalilah kamu kepada Tuhan.”Kemudian ada istilah “kembalikepada Tuhan”, inabah atau tobat.Karena keberadaan manusiapercaya kepada banyak Tuhan,maka yang pertama kali diperlukanialah membebaskan diri dari berbagaikepercayaan. Lâ ilâha illâllâhitu adalah pembebasan. Teorinyabahwa manusia tidak mungkinhidup tanpa kepercayaan, karenabiarpun palsu, kepercayaan dapatmemberikan kejelasan tentang apaalam ini, tentang siapa manusia,dan sebagainya, sehingga semuakomunitas manusia mempunyailegenda, atau mitologi. Keduanyadiciptakan untuk memperolehkejelasan tentang hidup ini—darimana, mau ke mana, dan apaartinya. Jadi, sekali lagi, manusiatidak mungkin hidup tanpa kepercayaan.Namun, setiap kepercayaanitu membelenggu. Kalauorang percaya kepada sesuatu, makaia akan menjadi objek penguasaansesuatu tersebut. Jadi, kepercayaanitu merampas kemerdekaan. Di siniada dilema, di satu sisi manusiatidak mungkin hidup tanpa kepercayaan,tetapi di sisi lain kepercayaanitu membelenggu. Kepercayaanpada mitos-mitos, misalnya,itu membelenggu. Buktinya, kalausudah melakukan mitos, orangtidak berani berbuat sesuatu untukmelawan mitos itu. Misalnya, mitos13 sebagai angka sial, maka orangorangyang membuat gedung, tidakberani mencantumkan angka 13untuk lantai gedungnya itu. Padahal,pembelengguan itu berarti perampasankebebasan, dan kebebasanadalah unsur yang sangat pentingbagi peningkatan kualitas manusia.Oleh karena itu, sementara kitatidak bisa hidup tanpa kepercayaanwalaupun kepercayaan itu membelenggu,maka kita harus punyakepercayaan, yaitu percaya kepadayang benar. Untuk sampai kepadayang benar, kita harus lebih dahulumembebaskan diri dari berbagaikepercayaan itu. Ketika kita membacaLâ ilâha illâllâh itu, sebetulnyaada proses pembebasandiri, “saya tidak terikat pada apapun juga, kecuali Allah.” Ini yangdinamakan tauhid. Karena itu, zikirLâ ilâha illâllâh menjadi sangatpenting, sebab kalau dipahamisecara benar, maka orang akan menjadibebas sekali. Ini adalah dasarnya.Artinya, tidak perlu dikontraskandengan seruan agar kitamenyeru Tuhan melalui AsmaulHusna itu.Ensiklopedi Nurcholish Madjid 3661

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!