11.07.2015 Views

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

ensiklopedi nurcholish madjid - Democracy Project

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

DEMOCRACY PROJECTbersifat sangat pribadi sehinggatidak stabil.Dikatakan bahwa perbedaan itulebih terletak pada masalah tekanandaripada isinya, sebab baik ilmukalam maupun ilmu tasawuf keduanyaberpangkal tolak padakalimat syahadah Lâ ilâha illallâh.Tasawuf memulai dengan pertanyaanapa sesungguhnya maknaterakhir dari rumusan ajaran dasaragama Islam itu. Menurut kaumsufi, dari kalimat syahadat itu dapatdisimpulkan bahwa kenyataan yangbenar atau al-Haqq hanyalah Tuhansemata, sedangkan selain Dia hanyalahnisbi belaka. Kaum sufibertujuan untuk sampai pada al-Haqq itu, yang dapat dilakukandengan hanya mencontoh perikehidupanNabi Muhammad yangmerupakan prototipe kehidupanruhani dalam Islam. Tidak adakelompok dalam masyarakat Islamyang begitu bergairah dan bersungguh-sungguhmeniru kehidupanNabi seperti kaum sufi ini.Tidak saja mereka menjalankankehidupan sehari-hari menurutSunnah Rasul, tetapi mereka jugamenempuh jalan dalam mencaripengalaman ruhani yang ukuransempurnanya adalah mikraj Nabi.Bahkan sufisme dapat dikatakansebagai pengejawantahan dari ajarantentang ihsân, salah satu dari tigaserangkai ajaran Islam, yaitu Islamsendiri, iman, dan ihsan. Esoterismesufi adalah perwujudan dari sabdaNabi sendiri bahwa ihsân adalah keadaandi mana ketika kita menyembahAllah seolah-olah kita melihat-Nya, dan kalau pun kita tidakmelihatnya, maka Dia yang melihatkita. Apa yang diajarkan olehtasawuf tidak lain adalah bagaimanamenyembah Allah dengan suatukesadaran penuh bahwa kita beradadi dekat-Nya sehingga kita “melihat”-Nya atau bahwa Dia senantiasamengawasi kita dan kita senantiasaberdiri di hadapan-Nya.TAUHID ESENSI,BUKAN TAUHID NAMAZikir atau ingat kepada Tuhanadalah salah satu bentuk ritus yangamat penting dalam agama Islam.Sebetulnya zikir adalah lebih banyaksikap hati, yang secara langsungatau tidak, dapat dipahamidari berbagai sumber suci dalam Al-Quran dan Sunnah. Namun, zikirjuga dapat melahirkan gejala formal,seperti pengucapan atau pembacaankata-kata atau lafal-lafal tertentu dariperbendaharaan keagamaan, khususnyakata-kata atau lafal yang berkaitandengan Tuhan seperti “Allah”dan “lâ ilâha illallâh”. Selain lafal“Allah” sebagai lafal keagungan karena merupakan nama Wujud Mahatinggiyang utama, juga terdapatlafal-lafal lain yang merupakan3332 Ensiklopedi Nurcholish Madjid

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!