22.11.2014 Views

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(90) 1. Buku dengan Syair (Sagāthāvagga)<br />

Tetapi para bijaksana melenyapkan keinginan<br />

terhadapnya. 72 [23]<br />

104. “Seseorang harus meninggalkan kemarahan, melepaskan<br />

keangkuhan,<br />

Melampaui semua belenggu.<br />

Tidak ada penderitaan yang menyiksa ia yang tidak<br />

memiliki apa-apa,<br />

Yang tidak melekat pada nama-dan-bentuk. 73<br />

105. “Ia meninggalkan pandangan, tidak angkuh;<br />

Ia memotong keserakahan di sini terhadap nama-dan- bentuk.<br />

Walaupun para dewa dan manusia mencarinya<br />

Di sini dan di sana, di alam surga dan di semua alam,<br />

Mereka tidak akan menemukan ia yang telah memotong<br />

simpul,<br />

Yang tidak tergoyahkan, bebas dari keinginan.”<br />

106. “Jika para dewa dan manusia tidak melihat<br />

Ia yang terbebas di sini dan di sana,“<br />

[Kata Yang Mulia Mogharāja],<br />

Apakah mereka dipuji oleh ia yang menghormatinya,<br />

Orang-orang terbaik, mengembara demi kebaikan<br />

manusia?” 74 <br />

107. “Para bhikkhu itu juga layak menerima pujian,<br />

[Mogharāja,” kata Sang Bhagavā,]<br />

“Yang menghormati ia yang terbebaskan.<br />

Namun setelah mengetahui Dhamma dan melenyapkan<br />

keraguan,<br />

Para bhikkhu itu bahkan menjadi lebih mengatasi belenggubelenggu.”<br />

75

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!