22.11.2014 Views

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(468) 1. Buku dengan Syair (Sagāthāvagga)<br />

417.<br />

418.<br />

419.<br />

vā ahaṃ vadāmi). Akan tetapi, penggunaan idiom di tempat<br />

lain, menunjukkan bahwa ini secara khusus berhubungan<br />

dengan tradisi oral, misalnya pada MN I 520,4: so anussavena<br />

itihītihaparamparāya piṭakasampadāya dhammaṃ deseti; “ia mengajarkan<br />

doktrin dengan tradisi oral, dengan transmisi kabar<br />

angin, dengan apa yang diturunkan dalam kitab-kitab.” Baca<br />

juga MN II 169,12.<br />

Dalam pāda d, Seribu telah meninggalkan kematian (sahassaṃ<br />

maccuhāniyaṃ) adalah para Arahanta.<br />

Saya menerjemahkan angka-angka dalam v. 602 dengan bantuan<br />

Spk, bahkan walaupun hal ini mengarah kepada kesimpulan yang<br />

kurang meyakinkan bahwa jumlah Pemasuk-Arus tidak jauh lebih<br />

banyak daripada jumlah Arahanta (cp. 55:5, V 406,11-30). Saya<br />

bersama Be, Se, dan Ee2 membaca pāda b sebagai dasā ca dasadhā<br />

dasa, bukannya dasā ca dasadhā sataṃ dalam Ee1. Walaupun yang<br />

kedua memberikan angka yang sepuluh kali lebih besar, tetapi<br />

tidak sesuai dengan komentar, yang mengemas dasadhā dasā ti<br />

sataṃ. Tidak jelas bagi saya apakah “lima ratus lebih pelajar”<br />

(bhiyo pañcasatā sekkha) berarti bahwa terdapat seribu lima ratus<br />

pelajar antara tingkat Arahat dan tingkat Memasuki-arus<br />

ditambah seribu Pemasuk-arus tambahan, atau seribu lima ratus<br />

pelajar yang adalah para Pemasuk-arus. V. 603 juga terdapat<br />

dalam DN II 218,6-9, diucapkan oleh Brahmā Sanaṅkumāra<br />

setelah ia mengatakan bahwa dua juta empat ratus ribu (bukan<br />

dua ribu empat ratus, seperti disebutkan oleh Walshe pada LDP,<br />

p. 299) para pengikut dari Magadha telah meninggal dunia sebagai<br />

Pemasuk-arus dan Yang-kembali-sekali. Menurut Spk-pṭ,<br />

“Orang-orang lain yang juga melakukan kebajikan” (itarā pajā<br />

puññabhāgā) adalah mereka yang telah melakukan kebajikan<br />

yang ditujukan untuk mengakhiri lingkaran (tetapi yang diduga<br />

belum mencapai tingkat jalan atau buah apa pun).<br />

Sikhī adalah Buddha kelima masa lampau dihitung mundur dari<br />

Buddha Gotama. Beliau muncul tiga puluh satu kappa lalu (Baca<br />

DN II 2,14-16).<br />

Untuk penjelasan terperinci atas kekuatan transformasi Abhibhū<br />

(vikubbanā-iddhi), baca Paṭis II 210,14-30.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!