22.11.2014 Views

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(2) Saṃyutta Nikāya<br />

“saling berkaitan,” yutta (Skt yukta) secara etimologi berhubungan<br />

dengan kata Bahasa Inggris “yoked” dan saṃ adalah awalan yang<br />

berarti “saling.” Kata ini juga muncul dalam sutta-sutta dengan makna<br />

secara doktrin berarti “terbelenggu” atau “terikat.” Dalam bentuk<br />

pasif yang berhubungan dengan istilah teknis saṃyojana, “belenggu,”<br />

yang mana terdapat sepuluh yang mengikat makhluk-makhluk pada<br />

saṃsāra, lingkaran kelahiran kembali. Tetapi kata saṃyutta juga<br />

digunakan dalam makna yang lebih umum yang hanya berarti halhal<br />

yang saling bergabung atau “berkaitan”, seperti dalam ungkapan,<br />

“Misalkan, teman, seekor sapi hitam dan sapi putih dihubungkan<br />

menjadi satu oleh sebuah tali kekang atau gandar” (35:232; S IV 163,<br />

12-13). Ini adalah makna yang sesuai dalam koleksi teks buku ini.<br />

Yaitu sutta-sutta – khotbah-khotbah yang berasal dari Sang Buddha<br />

atau para siswa unggul – yang saling berkaitan atau berhubungan. Dan<br />

apa yang menghubungkannya, “tali kekang atau gandar” (damena vā<br />

yottena vā), adalah topik yang menjadi judul pada masing-masing bab,<br />

saṃyutta dimana sutta-sutta itu terletak.<br />

FONDASI SAṂYUTTA NIKĀYA<br />

Terlepas dari dimensi besar karya ini, rancangan dimana karya<br />

ini dibangun adalah sederhana dan langsung. Saṃyutta Nikāya yang<br />

diturunkan dari tradisi Pāli terdiri dari lima <strong>Vagga</strong>, bagian atau “buku”<br />

utama, yang masing-masingnya bersesuaian dengan satu buku dari<br />

edisi roman karya ini dari Pali Text Society. Kelima buku ini terdiri<br />

dari lima puluh enam saṃyutta, bab berdasarkan pada topik-topik<br />

yang berkaitan. 1 Saṃyutta yang lebih panjang kemudian dibagi lagi<br />

ke dalam sub-bab, yang juga disebut vagga, sedangkan saṃyutta yang<br />

lebih pendek dapat dianggap sebagai vagga tunggal yang identik<br />

dengan saṃyutta itu sendiri. Masing-masing vagga, dalam pengertian<br />

ini, biasanya terdiri dari sepuluh sutta, walaupun pada kenyataannya<br />

jumlah sutta dalam satu vagga dapat terdiri dari lima hingga enam<br />

puluh. Demikianlah kita menemukan kata vagga, yang secara literal<br />

berarti “sekelompok,” yang digunakan untuk menyebutkan lima<br />

bagian utama dari koleksi ini dan bagian-bagian di dalamnya dalam<br />

bentuk bab-bab. 2

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!