22.11.2014 Views

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

Samyutta Nikaya 1 – Sagatha Vagga (2.8 MB) - DhammaCitta

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

8 Vaṅgīsasaṃyutta (293)<br />

9 Koṇḍañña<br />

Pada suatu ketika, Sang Bhagavā sedang berdiam di Rājagaha, di Hutan<br />

Bambu, Taman Suaka Tupai. Kemudian, Yang Mulia Aññā Koṇḍañña,<br />

setelah lama tidak datang, menghadap Sang Bhagavā, bersujud dengan<br />

kepalanya di kaki Sang Bhagavā, mencium kaki Sang Bhagavā, [194]<br />

menepuknya dengan tangannya, dan mengumumkan namanya:<br />

“Aku Koṇḍañña, Sang Bhagavā! Aku Koṇḍañña, Yang Sempurna!” 524<br />

Kemudian Yang Mulia Vaṅgīsa berpikir: “Yang Mulia Aññā<br />

Koṇḍañña, setelah lama tidak datang, menghadap Sang Bhagavā …<br />

mencium kaki Sang Bhagavā, menepuknya dengan tangannya, dan<br />

mengumumkan namanya…. Aku akan memuji Yang Mulia Koṇḍañña<br />

di hadapan Sang Bhagavā dengan syair-syair yang sesuai.”<br />

Kemudian Yang Mulia Vaṅgīsa bangkit dari duduknya, merapikan<br />

jubahnya di satu bahunya, dan merangkapkan tangan sebagai<br />

penghormatan kepada Sang Bhagavā, berkata kepada Beliau: “Sebuah<br />

inspirasi muncul dalam pikiranku, Bhagavā! Sebuah inspirasi muncul<br />

dalam pikiranku, Yang Sempurna!”<br />

“Ungkapkanlah inspirasimu, Vaṅgīsa.”<br />

Kemudian Yang Mulia Vaṅgīsa memuji Yang Mulia Aññā Koṇḍañña<br />

di hadapan Sang Bhagavā dengan syair-syair yang sesuai:<br />

746. “Tercerahkan yang berikutnya setelah Sang Buddha,<br />

Bhikkhu Koṇḍañña, yang berusaha dengan gigih,<br />

Adalah seorang yang memperoleh kediaman yang<br />

menyenangkan,<br />

Seorang yang sering memperoleh keheningan. 525<br />

747. “Apa pun yang dapat dicapai oleh seorang siswa<br />

Yang mempraktikkan Ajaran Sang Guru,<br />

Semuanya telah dicapai olehnya, <br />

Seorang yang berlatih dengan tekun.<br />

748. “Memiliki kekuatan besar, seorang dengan tiga<br />

pengetahuan,<br />

Terampil dalam mengetahui pikiran makhluk lain—<br />

Koṇḍañña, pewaris sejati dari Sang Buddha,<br />

Memberi hormat di kaki Sang Guru.” 526

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!